Lombok Utara Gelar Jumpa Pers Ikuti Protokol Covid-19
loading...
A
A
A
TANJUNG - Sebagai upaya penerapan bagi yang mengadakan pertemuan, Bagian Humas dan Protokol Setda KLU menyelenggarakan jumpa pers sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Protokol Pencegahan Penyebaran dan Pengendalian Vovid-19, Senin (30/3/2020).
Kehumasan berupaya menerapkan protokol pencegahan penyebaran dan pengendalian covid-19, ketika menyelenggarakan kegiatan yang mengumpulkan/mendatangkan audiens/khalayak secara terbatas.
Dalam jumpa pers di Kantor Bupati, Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar mengatakan sangat mengapresiasi pertemuan ini, karena ini pertama kali jumpa pers dengan prosedur protokol Covid-19. Ini bisa jadi contoh instansi lain bila mengadakan pertemuan.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Kesehatan dr. H. Lalu Bahrudin, dia mengatakan sudah berkomunikasi dengan kehumasan, supaya pertemuan ini menggunakan sistem protokol Covid-19.
"Sebelum acara ini, sudah berkomunikasi dengan Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda KLU. Ini bisa menjadi model pertemuan pada masa siaga darurat covid-19," imbuh mantan Direktur RSUD itu.
Tampak ruangan aula dilakukan sterilisasi dengan cairan desinfektan oleh pihak Dikes KLU sebelum acara berlangsung. Memasuki ruangan dilakukan pengukuran suhu tubuh terhadap seluruh peserta. Kemudian dilanjutkan dengan membersihkan tangan menggunakan hand sanitizer dan pembagian masker.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda KLU Mujaddid Muhas menyatakan saat di dalam ruangan, posisi duduk peserta diberi jarak 1,5 meter, ditandai dengan pemasangan isolasi atau plester penanda jarak.
"Kita batasi jaraknya antar orang per orang, bersinergi dgn pihak Dikes KLU dan RSUD KLU untuk penyemprotan disinfektan pada ruangan serta terapan hand sanitizer dan masker," jelasnya.
Pada akhir jumpa pers, pihaknya berterima kasih atas kritik saran format kegiatan sebelumnya terkait covid-19 dari kawan-kawan pewarta. Sekaligus kepada Dikes dan RSUD KLU.
"Terima kasih kawan-kawan pewarta, pertemuan ini terealisasi sebagaimana lontaran saran dari kawan-kawan pewarta pula, termasuk hasil koordinasi dengan Dikes dan RSUD KLU. Terima kasih," tuturnya.
Pihaknya menyatakan ke depannya, apabila siaga darurat covid-19 dan keadaan masih terus melanda, jumpa pers diadakan dengan sistem jarak jauh melalui aplikasi video conference.
Kehumasan berupaya menerapkan protokol pencegahan penyebaran dan pengendalian covid-19, ketika menyelenggarakan kegiatan yang mengumpulkan/mendatangkan audiens/khalayak secara terbatas.
Dalam jumpa pers di Kantor Bupati, Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar mengatakan sangat mengapresiasi pertemuan ini, karena ini pertama kali jumpa pers dengan prosedur protokol Covid-19. Ini bisa jadi contoh instansi lain bila mengadakan pertemuan.
Hal serupa juga disampaikan Kepala Dinas Kesehatan dr. H. Lalu Bahrudin, dia mengatakan sudah berkomunikasi dengan kehumasan, supaya pertemuan ini menggunakan sistem protokol Covid-19.
"Sebelum acara ini, sudah berkomunikasi dengan Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda KLU. Ini bisa menjadi model pertemuan pada masa siaga darurat covid-19," imbuh mantan Direktur RSUD itu.
Tampak ruangan aula dilakukan sterilisasi dengan cairan desinfektan oleh pihak Dikes KLU sebelum acara berlangsung. Memasuki ruangan dilakukan pengukuran suhu tubuh terhadap seluruh peserta. Kemudian dilanjutkan dengan membersihkan tangan menggunakan hand sanitizer dan pembagian masker.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda KLU Mujaddid Muhas menyatakan saat di dalam ruangan, posisi duduk peserta diberi jarak 1,5 meter, ditandai dengan pemasangan isolasi atau plester penanda jarak.
"Kita batasi jaraknya antar orang per orang, bersinergi dgn pihak Dikes KLU dan RSUD KLU untuk penyemprotan disinfektan pada ruangan serta terapan hand sanitizer dan masker," jelasnya.
Pada akhir jumpa pers, pihaknya berterima kasih atas kritik saran format kegiatan sebelumnya terkait covid-19 dari kawan-kawan pewarta. Sekaligus kepada Dikes dan RSUD KLU.
"Terima kasih kawan-kawan pewarta, pertemuan ini terealisasi sebagaimana lontaran saran dari kawan-kawan pewarta pula, termasuk hasil koordinasi dengan Dikes dan RSUD KLU. Terima kasih," tuturnya.
Pihaknya menyatakan ke depannya, apabila siaga darurat covid-19 dan keadaan masih terus melanda, jumpa pers diadakan dengan sistem jarak jauh melalui aplikasi video conference.
(ar)