Banjir Bandang di Kota Batu, 1 Tewas 4 Selamat, dan 10 Hilang

Jum'at, 05 November 2021 - 06:39 WIB
loading...
Banjir Bandang di Kota Batu, 1 Tewas 4 Selamat, dan 10 Hilang
BPBD Kota Batu, Malang bersama tim gabungan terus melakukan upaya percepatan penanganan bencana banjir bandang yang melanda wilayah Kota Batu, Jawa Timur. (Ist)
A A A
MALANG - BPBD Kota Batu, Malang bersama tim gabungan terus melakukan upaya percepatan penanganan bencana banjir bandang yang melanda wilayah Kota Batu, Jawa Timur, Kamis (4/11/2021).

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari atau Aam melaporkan, dari data terbaru yang dilaporkan per pukul 22.20 WIB, kejadian bencana yang dipicu oleh faktor cuaca tersebut telah menyebabkan satu orang warga meninggal dunia.

“Sementara itu 10 orang lainnya masih dalam proses pencarian dan 4 lainnya sudah ditemukan dalam kondisi selamat,” ungkap Aam dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (5/11/2021).

Untuk kerugian materil, sementara yang berhasil dihimpun oleh tim di lapangan meliputi 27 unit sepeda motor rusak, 2 unit mobil rusak, 3 ekor sapi dan 5 kambing hanyut terseret derasnya aliran air di DAS Brantas.

Sementara itu, banjir tercatat telah berdampak pada enam desa di Kecamatan Bumiaji dengan rincian meliputi Desa Sumber Brantas, Desa Bulu Kerto, Desa Tulung Rejo, Desa Padang Rejo, Desa Sido Mulyo dan Desa Punten. Baca: Banyak EWS Dirusak Warga, BMKG Pastikan Bukan Alat Deteksi Gempa dan Tsunami.

BPBD Kota Batu bersama tim gabungan tengah mempersiapkan lokasi pengungsian bagi warga yang terdampak. Selain itu, logistik dan kebutuhan pengungsi serta warga terdampak juga terus didistribusikan.

“Saat ini, kondisi di lapangan dilaporkan hujan dengan intensitas ringan. Kendati dalam kondisi hujan, namun tim gabungan masih terus menyisir lokasi lain yang diperkirakan terdampak banjir bandang, berupaya melakukan pencarian korban hilang, membersihkan material sisa lumpur, puing bangunan dan potongan kayu,” papar Aam. Baca Juga: Banyak EWS Dirusak Warga, BMKG Pastikan Bukan Alat Deteksi Gempa dan Tsunami.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4828 seconds (0.1#10.140)