Periode Oktober 2021, Pemilih di Bulukumba, Sidrap dan Torut Naik

MAKASSAR - Sejumlah KPU kabupaten/kota telah melakukan rapat pleno pemutakhiran daftar pemilih berkelanjutan (PDPB) periode Oktober 2021. Ada daerah yang pemilihnya mengalami kenaikan, ada juga yang menurun.

Jumlah pemilih di Kabupaten Bulukumba cenderung naik. Ratusan pemilih bertambah pada Oktober ini, dibanding periode September lalu.

"Periode September sebanyak 317.331 pemilih, sedangkan periode Oktober 317.453. Jadi ada kenaikan sebanyak 122 pemilih," kata Komisioner KPU Bulukumba melalui keterangan tertulisnya pada Senin (1/11/2021).

Harum mengatakan, total pemilih periode ini terdiri dari laki-laki sebanyak 151.506 orang dan perempuan 165.947 orang. Sementara potensi pemilih baru ditemukan sebesar 186 orang.



"Para pemilih baru itu, terdiri dari laki-laki sebanyak 95 orang, dan perempuan 91 orang. Tidak memenuhi syarat (TMS) sebesar 64 orang yakni laki-laki 45 dan perempuan 19, sedangkan tidak ditemukan pemilih yang ubah data," ujarnya.

Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Bulukumba ini menuturkan, sebelum menetapkan jumlah pemilih, pihaknya telah melakukan koordinasi bersama stakeholder terkait. Selain itu, bekerja sama dengan berbagai pihak di antaranya Kemenag Bulukumba dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V meliputi Bulukumba, Bantaeng dan Sinjai.

"Ini terkait peserta didik yang berusia 17 tahun dan sudah melakukan perekaman KTP-el. Selain itu membuka posko layanan masukan dan laporan masyarakat terhadap PDPB 2021 di Kantor KPU Bulukumba. Formulir bisa juga diakses melalui laman website dan media sosial KPU Bulukumba," jelasnya.

Pemilih di Kabupaten Sidrap juga mengalami kenaikan untuk periode Oktober ini. Meski penambahannya tidak signifikan yakni hanya tiga orang saja.

Ketua KPU Sidrap, Syamsuddin Saleng menuturkan jumlah pemilih di periode September 2021 total 103.473 orang. Rinciannya yakni laki-laki 110.896 orang, dan perempuan sebesar 214.369 orang.

"Kalau pemilih periode Oktober sebanyak total 214.372 orang. Rinciannya 103.480 laki-laki dan sebanyak 110.892 perempuan. Iya, naik tiga orang saja," sebutnya.



Sementara itu, pemilih di Kabupaten Toraja Utara (Torut) juga mengalami kenaikan. Penambahannya mencapai puluhan pemilih.

"Periode September sebanyak 167.767 pemilih, kemudian Oktober ini sebesar 167.793 orang. Ada penambahan 26 pemilih," ungkap Simeon Sarira, Komisioner KPU Torut.

Simeon menuturkan, jumlah laki-laki sebanyak 84.928 orang, sedangkan perempuan sebesar 82.865 orang. Jumlah ini tersebar di 21 kecamatan dan 151 lembang atau desa.

"Pemilih baru ada 222 orang, dengan rincian laki-laki 106 orang dan 116 orang. Adapun TMS sebesar 196 pemilih," jelasnya.