Sadis! Pengendara Motor di Kuta Bali Dibacok Geng Motor
loading...
A
A
A
DENPASAR - Seorang pengendara motor di Kuta, Bali, dibacok dengan menggunakan celurit oleh sekelompok orang tak dikenal. Polisi masih memburu pelaku yang diduga geng motor.
Korban, I Putu Hendra Prayoga Susila (22), mengalami luka bacok di kepalanya. "Korban masih dirawat di RS Sanglah," kata Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Senin (1/11/2021).
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.10 Wita. Awalnya, Hendra yang dibonceng temannya berpapasan dengan kawanan orang yang mengendarai enam motor di Jalan Raya Kuta.
Tak lama berselang, kawanan geng motor itu memutar balik motor dan mengejar. Dalam hitungan menit, geng motor itu berhasil mengejar dan menghadang.
Hendra dan temannya lalu turun dari motor dan melarikan diri. Hendra akhirnya berhasil ditangkap dan dikeroyok kawanan pelaku. Salah satu pelaku lalu membacokkan celurit dan setelah itu melarikan diri.
Hendra langsung dilarikan ke RS Siloam Kuta oleh warga sekitar tempat kejadian. Namun karana lukanya parah, dia lalu dirujuk ke RS Sanglah.
Polisi masih menyelidiki motif kejadian ini. "Sudah ada laporan dan anggota masih mencari para pelaku," ujar Sukadi.
Korban, I Putu Hendra Prayoga Susila (22), mengalami luka bacok di kepalanya. "Korban masih dirawat di RS Sanglah," kata Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Senin (1/11/2021).
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.10 Wita. Awalnya, Hendra yang dibonceng temannya berpapasan dengan kawanan orang yang mengendarai enam motor di Jalan Raya Kuta.
Tak lama berselang, kawanan geng motor itu memutar balik motor dan mengejar. Dalam hitungan menit, geng motor itu berhasil mengejar dan menghadang.
Hendra dan temannya lalu turun dari motor dan melarikan diri. Hendra akhirnya berhasil ditangkap dan dikeroyok kawanan pelaku. Salah satu pelaku lalu membacokkan celurit dan setelah itu melarikan diri.
Hendra langsung dilarikan ke RS Siloam Kuta oleh warga sekitar tempat kejadian. Namun karana lukanya parah, dia lalu dirujuk ke RS Sanglah.
Polisi masih menyelidiki motif kejadian ini. "Sudah ada laporan dan anggota masih mencari para pelaku," ujar Sukadi.
(don)