Pos Polisi di Aceh Barat Ditembaki Secara Brutal, di TKP Ditemukan 22 Selongsong Peluru Kaliber 5,56
loading...
A
A
A
ACEH BARAT - Pelaku teror berondongan tembakan brutal dengan senapan laras panjang terhadap Pos Polisi di Desa Meutulang, Kecamatan Panton Reu, Aceh Barat, Aceh masih berkeliaran. Polisi masih memburu pelaku penembakan.
Berondongan tembakan itu selain menyasar Pos Polisi dan mobil minibus milik masyarakat yang sedan diparkir sekitar lokasi.
"Penembakan terjadi sekitar Kamis dini hari, sekitar pukul 03.15. Saat kejadian ada anggota yang sedang jaga. Namun tidak ada korban," kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda, Kamis (28/10/2021).
Sejumlah proyektil peluru juga ditemukan di jalan depan Pos Polisi. Berondongan tembakan mengakibatkan dinding tembok dan jendela kaca Pos Polisi berlubang. Selain itu mobil minibus milik warga yang diparkir di depan rumah juga berlubang diterjang peluru.
Dari temuan selongsong peluru di tempat kejadian perkara (TKP), diduga penembakan dilakukan dengan senapan AK-47.
Berdasarkan informasi di lapangan, ditemukan selongsong peluru kaliber 311.1,6 (16 butir) dan kaliber 5,56 (22 butir).
Kapolres menjelaskan, saat ini petugas tengah menyelidiki penembakan ini untuk mengungkap motif dan pelakunya.
Berondongan tembakan itu selain menyasar Pos Polisi dan mobil minibus milik masyarakat yang sedan diparkir sekitar lokasi.
"Penembakan terjadi sekitar Kamis dini hari, sekitar pukul 03.15. Saat kejadian ada anggota yang sedang jaga. Namun tidak ada korban," kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda, Kamis (28/10/2021).
Sejumlah proyektil peluru juga ditemukan di jalan depan Pos Polisi. Berondongan tembakan mengakibatkan dinding tembok dan jendela kaca Pos Polisi berlubang. Selain itu mobil minibus milik warga yang diparkir di depan rumah juga berlubang diterjang peluru.
Dari temuan selongsong peluru di tempat kejadian perkara (TKP), diduga penembakan dilakukan dengan senapan AK-47.
Berdasarkan informasi di lapangan, ditemukan selongsong peluru kaliber 311.1,6 (16 butir) dan kaliber 5,56 (22 butir).
Kapolres menjelaskan, saat ini petugas tengah menyelidiki penembakan ini untuk mengungkap motif dan pelakunya.
(shf)