Dua Bayi di Muratara Positif COVID-19, Diduga Satu Bayi Tertular dari Ibunya
loading...
Ilustrasi/SINDOnews/dok
A
A
A
MURATARA - Jumlah pasien terkonfirmasi COVID-19 di Kabupaten Muratara kembali bertambah 3 orang. Tercatat 2 pasien merupakan bayi laki-laki berusia 1 Bulan dan 1 pasien lagi wanita lansia berusia 88 tahun. Total pasien positif COVID-19 di Kabupaten Muratara menjadi 22 orang.
Juru bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Muratara Susyanto Tunut mengatakan, hari ini Gugus Muratara menerima sebagian hasil Swab yang dikirim Gugus Tugas ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang, bertambah dua orang yang hasil swab testnya Positif, yaitu wanita berusia 88, warga Desa Tebing Tinggi Kecamatan Nibung nomor kasus 21, dan bayi laki-laki AT anak dari Ibu W warga Desa Remban Kecamatan Rawas Ulu, nomor kasus 22.
"Seperti diketahui W sendiri tercatat sebagai pasien Positif nomor kasus 17," kata Susyanto, Kamis (4/6/2020). (Baca juga: 10 Ribu Lebih Pelanggaran Tercatat saat PSBB Palembang Tahap Pertama)
Dia mengingatkan, banyaknya kasus lokal terjadi dalam keluarga dekat antara ibu dan anak, seperti kasus 01 dengan 04, kasus 15 dengan 16, kasus 17 dengan 22, diharapkan warga yang mengikuti karantina di Rumah Sehat maupun Mandiri di rumah masing-masing untuk disiplin melaksanakan protokol isolasi.
"Tetap menjaga kewaspadaan terhadap paparan COVID-19 di tengah kita. Tetap patuhi protokol pencegahan COVID-19. Jaga jarak, selalu cuci tangan dengan sabun, selalu pakai masker bila ke luar rumah, dan lakukan prilaku hidup sehat," pungkasnya.
Juru bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Muratara Susyanto Tunut mengatakan, hari ini Gugus Muratara menerima sebagian hasil Swab yang dikirim Gugus Tugas ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang, bertambah dua orang yang hasil swab testnya Positif, yaitu wanita berusia 88, warga Desa Tebing Tinggi Kecamatan Nibung nomor kasus 21, dan bayi laki-laki AT anak dari Ibu W warga Desa Remban Kecamatan Rawas Ulu, nomor kasus 22.
"Seperti diketahui W sendiri tercatat sebagai pasien Positif nomor kasus 17," kata Susyanto, Kamis (4/6/2020). (Baca juga: 10 Ribu Lebih Pelanggaran Tercatat saat PSBB Palembang Tahap Pertama)
Dia mengingatkan, banyaknya kasus lokal terjadi dalam keluarga dekat antara ibu dan anak, seperti kasus 01 dengan 04, kasus 15 dengan 16, kasus 17 dengan 22, diharapkan warga yang mengikuti karantina di Rumah Sehat maupun Mandiri di rumah masing-masing untuk disiplin melaksanakan protokol isolasi.
"Tetap menjaga kewaspadaan terhadap paparan COVID-19 di tengah kita. Tetap patuhi protokol pencegahan COVID-19. Jaga jarak, selalu cuci tangan dengan sabun, selalu pakai masker bila ke luar rumah, dan lakukan prilaku hidup sehat," pungkasnya.
(boy)
Explore More