Stok Vaksin 400.000 Dosis, Dinkes Bandung Barat Terus Kejar Target 70% di Akhir Tahun

Sabtu, 02 Oktober 2021 - 06:13 WIB
loading...
Stok Vaksin 400.000 Dosis, Dinkes Bandung Barat Terus Kejar Target 70% di Akhir Tahun
Stok vaksin ada 400.000 dosis, Dinkes Bandung Barat target angka 70 persen di akhir tahun.Foto/ilustrasi
A A A
BANDUNG BARAT - Stok vaksin COVID-19 yang ada di Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Bandung Barat (KBB), saat ini cukup melimpah. Hal tersebut sebagai dukungan terhadap target percepatan vaksinasi yang ditargetkan bisa mencapai 70% di akhir tahun nanti.

Kepala Dinas Kesehatan, KBB, Eisenhower Sitanggang menyebutkan, pihaknya terus menggenjot vaksinasi di berbagai tempat. Saat ini stok vaksin yang tersedia aman karena ada 400.000 dosis vaksin. Jika habis maka pihaknya langsung minta pengajuan untuk dikirim kembali dari pusat.

Baca juga: Heboh Ustaz di Sukabumi Dilantik Nabi Haidir dan Nyi Roro Kidul Jadi Waliyullah, Ini Faktanya

"Stok vaksin aman. Untuk percepatan vaksinasi sampai akhir tahun yang targetnya 70%. Makanya kita juga ada fasilitas motor jemput lansia yang bisa diberdayakan, menjemput lansia di pelosok-pelosok yang kesulitan akses supaya cepat divaksin," sebutnya, Jumat (1/10/2021).

Sementara Sekretaris Daerah Pemda KBB Asep Sodikin menyebutkan target untuk bisa melaksanakan vaksinasi 50% kepada warga yang menjadi sasaran di bulan ini berhasil tercapai. Itu setelah dalam dua pekan terakhir pemerintah daerah secara masif melakukan gebyar vaksinasi di berbagai tempat.

"Sampai kemarin progres vaksinasi sudah 48%, ditambah dengan yang hari ini maka target vaksinasi 50% dari target sasaran 1,3 juta warga, di bulan September telah tercapai," sebutnya.

Asep mengakui, akselerasi vaksinasi mulai terlihat sejak pertengahan September 2021. Saat itu serbuan vaksinasi secara masif digelontorkan dari tingkat kabupaten hingga desa. Kemudian ditopang dengan sinergitas vaksinasi yang digelar TNI/Polri di sejumlah tempat di KBB.

Sehingga persentase vaksinasi yang awalnya baru sekitar 20% dalam dua minggu bisa naik menjadi 48%. Hal itu bisa cepat dilakukan dengan dukungan ketersediaan stok vaksin yang terus disuplai oleh pusat. Sehingga tidak ada lagi kendala yang dihadapi petugas nakes di lapangan.

"Adanya dorongan dari TNI/Polri kita jadi lebih bersemangat, sehingga dengan sudah bisa 50% di bulan September, maka kami optimistis di akhir tahun target 70% bisa tercapai," sebutnya.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1100 seconds (0.1#10.140)