Gempa Bumi Megathrust dan Tsunami Ancam Pesisir Selatan, Polres Pacitan Siaga

Selasa, 14 September 2021 - 12:18 WIB
loading...
Gempa Bumi Megathrust dan Tsunami Ancam Pesisir Selatan, Polres Pacitan Siaga
Simulasi penanganan bencana oleh polisi dilakukan di pesisir selatan Kabupaten Pacitan. Foto/iNews TV/Ahmad Subekhi
A A A
PACITAN - Suara alram panjang terdengar meraung-raung. Petugas pun berlarian keluar ruangan untuk menyaipkan diri, serta membawa berbagai perlengkapan. Petugas melaju dengan kendaraannya menuju dermaga, lalu mengangkut warga yang ada di bibir pantai ke tempat yang lebih aman.



Gerakan cepat para anggota Polres Pacitan tersebut, merupakan bagian dari latihan dan simulasi penanganan bencana gempa bumi dan tsunami di pesisir selatan Jawa. Hal ini dilakukan, sebagai bentuk kesiap siagaan menghadapi potensi bencana gempa bumi megathrust dan tsunami.



Kapolres Pacitan, AKBP Wiwit Ari Wibisono mengatakan, wilayah Kabupaten Pacitan, berbatasan langsung dengan Samudra Indonesia. Kondisi ini membuat Kabupaten Pacitan, sebagai salah satu wilayah rentan bencana tsunami.



"Sebagai upaya mencegah jatuhnya banyak korban, kami menggelar latihan dan simulasi penanganan korban bencana alam. Utamanya bencana gempa bumi dan tsunami, yang tidak dapat diprediksi kejadiannya," tuturnya.

Wiwit menambahkan, dengan latihan dan simulasi tersebut, petugas bisa mengetahui kelebihan dan kekurangannya untuk memberikan pertolongan kepada korban bencana, sehinggga penanganan korban bisa berjalan dengan aman, cepat, dan tepat.



Salah seorang warga yang turut dalam simulasi tersebut, Marzuki mengaku, latihan dan simulasi penanganan bencana ini sangat diperlukan. "Melalui latihan dan simulasi ini, kami bisa mengetahui jalur evakuasi dan cara mengevakuasi diri dengan cepat dan aman," tuturnya.

Potensi bencana besar yang mengancam wilayah Kabupaten Pacitan tersebut, juga diungkapkan dari hasil kajian BMKG. Apalagi, pusat Kabupaten Pacitan berada di dekat teluk Pacitan, yang langsung menghadap ke Samudera Indonesia.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4817 seconds (0.1#10.140)