Dini Hari Merapi Dua Kali Muntahkan Awan Panas Sejauh 2 Km

Senin, 09 Agustus 2021 - 09:44 WIB
loading...
Dini Hari Merapi Dua...
Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran. Dini hari tadi (9/8/2021) Merapi memuntahkan awan yang dikenal dengan sebutan wedus gembel ini sejauh 2 km. Foto dok/SINDOnews
A A A
YOGYAKARTA - Gunung Merapi kembali memuntahkan awan panas guguran . Dini hari tadi (9/8/2021) Merapi memuntahkan awan yang dikenal dengan sebutan wedus gembel ini sejauh 2 km.

Kepala Balai Penyelidikan dan pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida mengatakan, awan panas guguran terjadi pada pukul 03.48 WIB. Awan dengan suhu di atas 200° celcius ini tercatat di seismogram dengan amplitudo 70 mm dan durasi 142 detik. "Estimasi jarak luncur 2.000 m atau 2 km ke arah barat daya," terangnya di Yogyakarta, Senin (9/8/2021).

Awan panas guguran kedua kembali terjadi pada pukul 05.31 WIB tercatat di seismogram dengan amplitudo 55 mm dan durasi 143 detik. Estimasi jarak luncur 2.000 m ke arah barat daya.

Kejadian awan panas pada dini hari tadi menambah rentetan kejadian awan panas yang meningkat signifikan pada hari sebelumya. BPPTKG pada hari Minggu (8/8/2021) mencatat 10 kali kejadian awan panas dengan jarak luncur maksimal 3 km menuju ke arah barat daya. Imbasnya, beberapa wilayah dilaporkan mengalami kejadian hujan abu.

Hanik melanjutkan, saat ini status Merapi masih siaga atau level III. Potensi bahaya yang mungkin terjadi berupa guguran lava dan awan panas pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Dan Putih. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

"Untuk itu, masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. Masyarakat juga diminta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Merapi," pungkasnya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4033 seconds (0.1#10.24)