6.082 Napi di Jabar Disuntik Vaksin COVID-19, Terbanyak Lapas Cikarang

BANDUNG - Ribuan narapidana (napi) yang tersebar di lembaga pemasyarakatan (Lapas) hingga rumah tahanan (Rutan) di Jawa Barat sudah disuntik vaksin COVID-19.

Baca juga: Pembacok Ketua MUI Labura hingga Tewas Ditangkap, Ini Tampangnya

Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kementerian Hukum dan HAM Jabar, Taufiqurrakhman menerangkan, dari total 22.152 napi di Jabar, 6.082 di antaranya sudah divaksin.

Baca juga: Sok Jagoan, 8 Pemuda Pengeroyok 4 Remaja di Sleman Dijebloskan ke Tahanan

"Totalnya ada 6.082 WBP (warga binaan pemasyarakatan) yang sudah divaksin dari total 22.152 WBP di Jabar," ungkap Taufiqurrakhman, Rabu (28/7/2021).

Taufiqurrahkman melanjutkan, napi yang paling banyak divaksin berada di Lapas Kelas IIA Cikarang. Di lapas tersebut, 1.311 napi telah divaksin dari total napi 1.672 orang. "361 orang gagal vaksin karena tidak lolos skrining," katanya.

Sementara itu, dari total 384 napi penghuni Lapas Sukamiskin, 250 orang napi di antaranya sudah divaksin, sedangkan 134 orang lainnya belum dengan alasan memiliki penyakit bawaan (komorbid).

Disinggung masih banyaknya napi di Jabar yang belum divaksin, Taufiqurrakhman menjelaskan bahwa terdapat sejumlah pertimbangan yang membuat mereka belum divaksin.

Dia menyebutkan, 16.070 napi di Jabar belum divaksin dengan alasan, mulai dari masih berkoordinasi dengan dinas kesehatan setempat, ada yang terpapar COVID-19, hingga kondisi kesehatannya yang menurun.