TMMD ke-111, Kodim Rote Ndao Gandeng BPBD Sosialisasikan Bencana Hidrometeorologi

Selasa, 22 Juni 2021 - 19:25 WIB
loading...
TMMD ke-111, Kodim Rote Ndao Gandeng BPBD Sosialisasikan Bencana Hidrometeorologi
Dalam Program sasaran Non-fisik, TNI Kodim Rote Ndao menggandeng BPBD setempat memberikan penyuluhan kepada siswa-siswi SMP Negeri 1 Pantai Baru tentang bencana hidrometeorologi. iNews TV/Sefnat
A A A
ROTENDAO - TNI AD terus berupaya membantu pemerintah daerah melalui program TMMD untuk mengeluarkan masyarakat dari keterbelakangan pembangunan fisik maupun nonfisik.

Seperti yang dilakukan pada program TMMD ke-111 di wilayah Kodim 1627/Rote Ndao, puluhan prajurit TNI Kodim Rote Ndao dikerahkan membangun saluran irigasi sepanjang 500 meter menuju areal persawahan Su'uhu di Kecamatan Pantai Baru dan juga renovasi saluran irigasi sepanjang 565 meter. Selain sasaran fisik, TNI juga meningkatkan sasaran non-fisik seperti sosialisasi dan penyuluhan.

Dalam Program sasaran Non-fisik, TNI Kodim Rote Ndao menggandeng BPBD setempat memberikan penyuluhan kepada siswa-siswi SMP Negeri 1 Pantai Baru tentang bencana hidrometeorologi.

Kepada para Siswa, Staf BPBD Rote Ndao, Jeskial Nalle menjelaskan bahwa Bencana hidrometeorologi adalah bencana yang dampaknya dipicu oleh kondisi cuaca dan iklim dengan berbagai parameternya.

Beberapa paramater di antaranya adalah peningkatan curah hujan, penurunan curah hujan, suhu ekstrem, cuaca esktrem seperti hujan lebat yang disertai angin kencang serta kilat atau petir. "Dan lain sebagainya dan salah satu contohnya badai siklon seroja yang melanda NTT awal April lalu," ujar Jeskial. Baca: Hari Pertama PPKM Mikro, Satu Dusun di Blitar Dilockdown.

Dengan demikian, kata dia, masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan saat terjadi hujan dengan curah hujan sedang hingga tinggi dengan durasi yang lama. "Karena itu kesiapsiagaan terhadap bencana dan upaya mitigasi bencana harus terus disosialisasikan kepada seluruh masyarakat," pungkasnya.

Tujuannya untuk mengingatkan pentingnya melakukan upaya mitigasi dan meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana hidrometeorologi pada saat pancaroba atau peralihan dari musim kemarau ke musim hujan. Baca Juga: Kabar Buruk bagi Pelaku Wisata di KBB, Penutupan Diperpanjang 2 Pekan.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3079 seconds (0.1#10.140)