Disdik Solo Tunggu Pemerintah Pusat Terapkan New Normal Pendidikan
loading...
A
A
A
SOLO - Pemkot Solo menunggu keputusan pemerintah pusat terkait jadwal masuk sekolah dalam kondisi new normal di tengah pandemi virus corona (COVID-19). Skenario masuk sekolah telah disusun dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
"Kami masih menunggu dari Gugus Tugas Covid-19 nasional, 29 Mei 2020. Juga dari Bapak Wali Kota seperti apa. Kami masih menunggu," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo Etty Retnowati saat dihubungi SINDOnews, Selasa (26/5/2020).
Meski demikian, sekolah telah dipersiapkan untuk menata sarana dan prasana dan teknis pembelajaran. Dinas Pendidikan akan melihat kondisi ruangan kelas apakah tidak ada masalah jika semua anak masuk. Jika tidak bisa, maka ada kemungkinan dilakukan shift atau separuh belajar di rumah. "Yang jelas pembelajaran jalan, tapi kami belum memutuskan seperti apa," katanya. ( )
Persiapan kelas nantinya dapat menampung berapa siswa dengan penerapan social distancing. Kemudian tempat cuci tangan di masing-masing kelas 2 wastafel. "Protokol kesehatan terus dipersiapkan mumpung anak-anak belum masuk. Nanti juga akan disemprot dulu," katanya.
Pihaknya belum dapat memastikan kapan sekolah masuk karena masih menunggu keputusan pemerintah pusat. ( )
"Kami masih menunggu dari Gugus Tugas Covid-19 nasional, 29 Mei 2020. Juga dari Bapak Wali Kota seperti apa. Kami masih menunggu," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Solo Etty Retnowati saat dihubungi SINDOnews, Selasa (26/5/2020).
Meski demikian, sekolah telah dipersiapkan untuk menata sarana dan prasana dan teknis pembelajaran. Dinas Pendidikan akan melihat kondisi ruangan kelas apakah tidak ada masalah jika semua anak masuk. Jika tidak bisa, maka ada kemungkinan dilakukan shift atau separuh belajar di rumah. "Yang jelas pembelajaran jalan, tapi kami belum memutuskan seperti apa," katanya. ( )
Persiapan kelas nantinya dapat menampung berapa siswa dengan penerapan social distancing. Kemudian tempat cuci tangan di masing-masing kelas 2 wastafel. "Protokol kesehatan terus dipersiapkan mumpung anak-anak belum masuk. Nanti juga akan disemprot dulu," katanya.
Pihaknya belum dapat memastikan kapan sekolah masuk karena masih menunggu keputusan pemerintah pusat. ( )
(abd)