Blora Gempar, Jebakan Tikus Maut Membuat Pengangguran Meregang Nyawa di Tengah Sawah

Jum'at, 14 Mei 2021 - 12:06 WIB
loading...
Blora Gempar, Jebakan...
Jebakan tikus maut di Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, memakan korban jiwa. Foto/iNews/Heri Purnomo
A A A
BLORA - Ketenangan warga Randublatung, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, terusik. Seorang pemuda yang diketahui bernama Muhammad Abdul Rozak ditemukan tak bernyawa di area persawahan, Kamis (13/5/2021) sore.



Jebakan tikus beraliran listrik, diduga menjadi penyebab tewasnya pria berusia 26 tahun warga Dukuh Sendang Tliko RT 3 RW 1 Desa Mojorembun, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora. "Ya, benar. Kemarin sore ada kejadian orang meninggal tersengat aliran listrik jebakan tikus ," ungkap Kpolsek Randublatung, AKP Wismo, Jumat (14/5/2021).



Korban pertama kali ditemukan oleh seorang petani yang hendak mengecek tanaman padinya, sesampai di sawah milik Legi, warga Dukuh Peting RT 1 RW 2 Desa Kutukan, ia melihat korban dalam keadaan tengkurap tidak bergerak .



Pada bagian tangan dan kakinya, menyentuh kawat jaringan listrik jebakan tikus maut di sawah tersebut. Melihat kejadian itu, petani itu memberitahukan warga dan melaporkannya ke Polsek Randublatung.

Anggota Polsek Randublatung, bersama tim medis menuju TKP untuk melakukan pemeriksaan, dan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. "Setelah dilakukan olah TKP, dan pemeriksaan medis oleh petugas Puskesmas Kutukan, ditemukan aliran listrik aktif yang mengenai tangan sebelah kanan korban, paha kanan sampai membiru tersengat aliran listrik, luka lecet pada pantat, punggung akibat tersengat aliran listrik," jelasnya.



Ditambahkannya, tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan . Diperkirakan korban meninggal lebih dari 12 jam. Sedangkan keberadaan korban di TKP, hingga saat ini belum diketahui tujuannya, karena sebelum kejadian tidak ada saksi yg melihatnya.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3582 seconds (0.1#10.140)