Sehari Jelang Penyekatan Kendaraan, Tol Cipali Padat Merayap
loading...
A
A
A
CIREBON - Ribuan kendaraan dari Jakarta menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur mulai memadati ruas Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Arus lalu lintas didominasi kendaraan pribadi, travel dan bus.
Pantauan di lapangan, antrean kendaraan mengular hingga dua kilometer meskipun semua gate (loket transaksi) dibuka. Bahkan, petugas juga mengarahkan kendaraan untuk menggunakan loket satelit untuk menghindari kemacetan.
baca juga: Berkejaran dengan Waktu, Arus Mudik di Pantura Mulai Terpantau Padat Merayap
Antrean parah terpantau di ruas Tol Cipali, tepatnya di gate Palimanan. Kendaraan bergerak merayap dengan kecepatan sekitar 20 kilometer per jam. Bahkan, sesekali arus lalu lintas tak bergerak selama beberapa waktu akibat lambatnya pembayaran tol dari pengendara.
Seorang pemudik mengaku sengaja berangkat lebih awal untuk menghindari penyekatan kendaraan. "Saya berangkat malam dan dinihari untuk menghindari penyekatan di seputaran Jakarta dan Bekasi," terang Iwan, oemudik tujuan Tegal.
Kendati sudah lolos meninggalkan Jakarta, Iwan masih was-was di perjalanan. "Masih khawatir juga, di tengah perjalanan diperiksa polisi dan disuruh putar balik," tambahnya.
Pantauan di lapangan, antrean kendaraan mengular hingga dua kilometer meskipun semua gate (loket transaksi) dibuka. Bahkan, petugas juga mengarahkan kendaraan untuk menggunakan loket satelit untuk menghindari kemacetan.
baca juga: Berkejaran dengan Waktu, Arus Mudik di Pantura Mulai Terpantau Padat Merayap
Antrean parah terpantau di ruas Tol Cipali, tepatnya di gate Palimanan. Kendaraan bergerak merayap dengan kecepatan sekitar 20 kilometer per jam. Bahkan, sesekali arus lalu lintas tak bergerak selama beberapa waktu akibat lambatnya pembayaran tol dari pengendara.
Seorang pemudik mengaku sengaja berangkat lebih awal untuk menghindari penyekatan kendaraan. "Saya berangkat malam dan dinihari untuk menghindari penyekatan di seputaran Jakarta dan Bekasi," terang Iwan, oemudik tujuan Tegal.
Kendati sudah lolos meninggalkan Jakarta, Iwan masih was-was di perjalanan. "Masih khawatir juga, di tengah perjalanan diperiksa polisi dan disuruh putar balik," tambahnya.
(msd)