Klaster Baru! 75 Pelajar SMAK Seminari Maria BSB Maumere Positif COVID 19

Kamis, 29 April 2021 - 15:43 WIB
loading...
Klaster Baru! 75 Pelajar SMAK Seminari Maria BSB Maumere Positif COVID 19
Sebanyak 75 pelajar SMAK Seminari Maria Bunda Segala Bangsa (BSB) Maumere positif COVID 19 usai dilakukan rapid test secara massal. Foto iNews TV/Joni Nura
A A A
MAUMERE - Sebanyak 75 pelajar SMAK Seminari Maria Bunda Segala Bangsa (BSB) Maumere positif COVID-19 usai dilakukan rapid test secara massal . Kini mereka dikarantina terpusat di sekolah mereka.

Para siswa sekolah calon Imam ini diketahui terpapar COVID 19 setelah pengambilan rapid antigen secara massal, Rabu (28/4/2021).

Juru Bicara Satgas COVID 19 Bidang Kesehatan Kabupaten Sikka Clara Francis menjelaskan, Tim Kesehatan Satgas COVID 19 Sikka melaksanakan rapid antigen massal kepada 97 pelajar SMAK Seminari Maria BSB.

“Dari hasil rapid hari ini, diketahui terdapat 75 pelajar yang terpapar,” jelas Clara Francis beberapa jam setelah pelaksanaan rapid massal.

Baca: Ada Siswa Positif COVID-19, Surabaya Belum Bisa Laksanakan Sekolah Tatap Muka

Selain 97 pelajar, rapid massal hari ini juga diikuti oleh 19 pembina asrama dan karyawan sekolah. Dari jumlah itu diketahui 5 orang terpapar Corona.

Dengan demikian, dari 116 pelajar, pembina asrama, dan karyawan SMAK Seminari Maria BSB yang rapid massal hari ini, dipastikan 80 yang terpapar Corona.

Untuk pelaksanan karantina terpusat, Clara Francis mengaku telah berkoordinasi dengan pihak sekolah. Sementara Kepala SMAK Seminari Maria BSB RD Raymundus Minggu juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Sikka.

Bertambahnya 75 pelajar dari SMAK Seminari Maria BSB, maka semakin banyak pelajar yang terpapar COVID-19 dalam 3 minggu tetakhir ini.

“Sudah hampir seratus pelajar, dan yang terbanyak dari anak-anak asrama,” ungkap Clara Francis.

Sebelumnya, kata dia, terdapat 5 pelajar dari SMAK Alvares Paga dan 9 pelajar dari SMAK John Paul II Maumere.

Baca: 34 Mahasiswa Positif Covid-19, Asrama STT Bethel Dijaga Ketat TNI/Polri


Para siswa tersebut di karantina di sekolah mereka namun pihak gugus tugas terus perhatikan kepada para siswa ini.
(sms)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1732 seconds (0.1#10.140)