Limbah Medis Berserakan di TPA Ciniru, Dinas Lingkungan Hidup Kuningan Tak Membantah

Rabu, 28 April 2021 - 18:20 WIB
loading...
Limbah Medis Berserakan di TPA Ciniru, Dinas Lingkungan Hidup Kuningan Tak Membantah
Limbah bekas penanganan medis dari rumah sakit ditemukan berserakan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Ciniru, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan
A A A
KUNINGAN - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kuningan Wawan Setiawan menegaskan, tidak menutup kemungkinan ada limbah medis di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Ciniru, Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan.

Pihaknya mengaku sejauh ini tidak menemukan adanya limbah bekas penanganan medis di TPSA-nya. "Tadi laporan dari bidang tidak ada belum menemukan (ada limbah medis)," kata Wawan ketika ditemui MNC Portal Indonesia di kantornya, Rabu (29/4/2021).

Laporan itu, kata dia, berdasarkan intruksi Bupati Kuningan Acep Purnama agar segera melakukan investigasi atas temuan limbah medis itu. "Salah satunya Pak bupati sudah meminta kita untuk investigasi dan makanya kita sudah kesana untuk mengumpulkan sampelnya tapi tidak ditemukan," kata dia.

Baca juga: Awas! Ada Limbah Medis Dibiarkan Berserakan di TPA Ciniru Kuningan

Wawan menilai, yang melakukan pembuangan sampah di TPSA Ciniru begitu banyak. Sehingga, tidak menutup kemungkinan limbah medis itu ada di TPSA Ciniru. "Yang buang sampah kesana itu kan banyak, kalau bicara kemungkinan sekecil apapun pasti ada, cuma masalahnya presentase itu berapa," beber dia.

Wawan mengklaim, pihaknya tidak tahu menahu soal adanya limbah medis yang ditemukan itu. Pihaknya memastikan, LH tidak terlibat langsung adanya pembuangan limbah medis. "Tapi kita kan bukan aktor utamanya, kita hanya punya TPA," jelas dia.

Baca juga: MUI Minta Santri yang Mudik Patuhi Aturan di Kampung Halaman

Sejumlah limbah medis ditemukan di tumpukan sampah yang ada di TPSA Ciniru, Desa Ciniru, Kecamatan Jalaksana, Kuningan Jawa Barat. Hal itu menyusul dengan pengamatan langsung di lokasi bahwa limbah medis tersebut berupa masker, sarung tangan hingga bekas kantong infus, Selasa (27/4/2021) siang tadi.

Termati di lokasi, limbah medis terlihat berserakan dan bercampur dengan tumpukan sampah rumah tangga dan sampah lainnya. Tidak sedikit pemulung melakukan pencarian barang yang dibutuhkan untuk bisa di komersilkan termasuk beberapa jenis limbah medis.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1092 seconds (0.1#10.140)