Ketua Dekranasda Aceh Nikmati Meugang Bersama Anak Binaan Rumoh Seujahtra Jroh Naguna

Selasa, 13 April 2021 - 07:05 WIB
loading...
Ketua Dekranasda Aceh Nikmati Meugang Bersama Anak Binaan Rumoh Seujahtra Jroh Naguna
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh, Dyah Erti Idawati mengunjungi Panti Rumoh Seujahtra Jroh Naguna Dinas Sosial Aceh untuk memantau perkembangan keterampilan menjahit dan merayakan Tradisi Meugang, Senin (12/4/2021).
A A A
BANDA ACEH - Menyambut bulan suci Ramadhan, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh, Dyah Erti Idawati mengunjungi Panti Rumoh Seujahtra Jroh Naguna Dinas Sosial Aceh untuk memantau perkembangan keterampilan menjahit dan merayakan Tradisi Meugang yaitu makan bersama dengan anak-anak binaan panti.

Dyah mengaku, sangat mengapresiasi program-program Dinas Sosial Aceh yang banyak menyentuh langsung kepada masyarakat. Salah satunya dengan pembinaan bagi anak-anak kurang beruntung yang di tampung di UPTD Rumoh Seujahtra Jroh Naguna Dinas Sosial Aceh tersebut.

"Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan ini, ketika kembali ke kampung bisa lebih berdaya lagi, dan tentunya bisa menjadi mata pencaharian bagi adik-adik," kata Dyah dalam kunjungannya pada, Senin (12/4/2021).

Dyah mengatakan, di era saat ini, memiliki keterampilan menjahit mampu mendatangkan keuntungan yang besar, sebab jasa menjahit busana tidak akan pernah redup. Karena pakaian merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia.

Bahkan, di era modern saat ini sektor fesyen kian digandrungi. jika dilihat dalam konteks bisnis, kata Dyah, para peserta didik dapat memanfaatkan keterampilan menjahit itu dengan membuka jasa jahit busana saat kembali kemasyarakat.

"Saya sering kali menyampaikan pada ibu-ibu dan masyakat, menjahit termasuk mata pencaharian yang bagus. Dan juga salah satu mata pencaharian yang ada nilai ibadahnya juga, karena bisa membuat orang jadi senang dengan hasil yang kita berikan," ujar Dyah.

Selain itu, dengan keterampilan tersebut, para siswa juga diharapkan mampu menjadi orang yang mandiri dengan membuka usaha jasa menjahit, sehingga selain mampu menghasilkan income untuk diri dan keluarga, melalui usaha itu juga dapat menurunkan angka pengangguran dengan mampu memberdayakan orang-orang sekitarnya.

"Kami ingin kalian bisa menjadi TOT. Bisa menyampaikan apa yang sudah kalian dapat di sini ke tetangga dan membuka usaha menjahit, nanti di sana kalian juga bisa meng-hire tentangga, bahkan kalian bisa menjadi boss langsung," ujarnya.

Maka itu, Dyah mengingatkan kepada seluruh peserta didik untuk dapat serius dan tekun dalam mempelajari keterampilan menjahit itu, sehingga Aceh melalui generasinya bisa terus berkembang dan mandiri dari hulu hingga
ke hilirnya. Dengan demikian, peredaran uang tetap ada di kampung sendiri.

Dyah juga mengusulkan kepada para guru dan pejabat di UPTD Rumoh Seujahtra Jroh Naguna Dinas Sosial Aceh tersebut, untuk menambah omset dan semangat para peserta didik, hasil karya mereka dapat dipromosikan secara online, melalui berbagai platform media sosial yang hit saat ini. Dengan demikian semangat wirausaha dari anak-anak tersebut kan terbentuk.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2160 seconds (0.1#10.140)