Baca juga: Mudik Lebaran, Kendaraan Masuk Jawa Tengah Harus Kantongi Izin Gubernur
Ketua DPRD Kabupaten Semarang Bondan Marutohening menyatakan berupaya membantu awak angkutan umum yang terdampak larangan mudik dengan mengusulkan insentif ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang. Sementara ini, besaran insentif pengganti kerugian sopir maupun pekerja transportasi akibat larangan mudik masih dikaji bersama pemangku kepentingan.
Baca juga: 4 Warga Papua Nugini Ditangkap, Ketahuan Selundupkan 1 Ton Vanili ke Jayapura
Baca Juga:
"Kami sudah mengajukan usulan bantuan langsung tunai bagi pekerja transportasi. Kami juga mengupayakan bantuan bagi siapapun yang terdampak kebijakan larangan mudik dari sisi ekonomi," katanya, Rabu (7/4/2021).
Dia menyatakan, pihaknya prihatin dengan nasib awak angkutan umum saat ini. Namun harus dimengerti bersama kesehatan masyarakat sekarang menjadi prioritas utama pemerintah.
Terkait pembahasan usulan BLT awak angkutan umum, Bondan mengatakan belum berencana memanggil atau mengajak udiensi dengan perwakilan Organisasi Angkutan Darat (Organda).