Ada Rute Penerbangan Baru Manado-Kao, Sulawesi Utara ke Maluku Utara Semakin Mudah
loading...
A
A
A
MANADO - Jalur penerbangan baru dengan rute Manado-Kao-Manado, mulai dibuka Wings Air (kode penerbangan IW) member of Lion Air Group, Minggu (4/4/2021). Jalur penerbangan ini, tentunya akan semakin memudahkan hubungan masyarakat di Sulawesi Utara, dengan Maluku Utara.
Penerbangan penumpang berjadwal domestik rute Manado, melalui Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi di Mapanget, Sulawesi Utara (MDC) tujuan Kao melalui Bandar Udara Kuabang, Tobelo, Halmahera Utara, Maluku Utara (KAZ) dilayani pergi pulang (PP).
Pada tahap awal, jalur penerbangan Manado-Kao-Manado menawarkan dua frekuensi terbang, yakni setiap hari Kamis, dan Minggu. Peresmian penerbangan ini, dilakukan oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Halmahera Utara, Yudihart Noija beserta jajaran perwakilan pemerintah daerah, jajaran Bandar Udara Kuabang, jajaran PT Angkasa Pura I Cabang Manado, jajaran Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, serta manajemen dan perwakilan Wings Air cabang (station) Manado dan Kao.
Dalam keterangan pers tertulisnya, Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Wings Air mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan koordinasi dari pemerintah daerah, regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, karyawan dan awak pesawat dalam mendukung operasional sehingga penerbangan berjadwal Manado-Kao-Manado, telah berjalan lancar.
"Harapan utama, pengembangan rute penerbangan ini mampu menciptakan konektivitas semakin terbuka wilayah Indonesia Timur bagian Utara, sejalan upaya membantu dan berkontribusi positif dalam perkembangan daerah guna mendukung percepatan pemulihan perekonomian," terangnya.
Operasional penerbangan di rute tersebut, menurutnya menempatkan Wings Air sebagai maskapai satu-satunya yang melayani penerbangan penumpang berjadwal domestik saat ini. Pengoperasian penerbangan diharapkan mengakomodir permintaan pasar angkutan udara di kedua kota, sehingga semakin meningkatkan minat orang untuk bepergian menggunakan pesawat udara secara langsung (point to point), serta memberikan pilihan terbaik penerbangan Sulawesi Utara, dan Kepulauan Maluku Utara.
"Dengan demikian konektivitas Sulawesi Utara, dan Maluku Utara, serta daerah-daerah lainnya menjadi relatif singkat serta kemudahan bagi penumpang untuk melanjutkan perjalanan ke kota-kota lain semakin banyak dan lebih luas lagi," imbuhnya.
Penumpang dari Halmahera Utara, setibanya di Manado, melalui Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi bisa melanjutkan penerbangan ke Jakarta, Surabaya, Denpasar, Makassar, Luwuk, Gorontalo, Miangas, Melonguane, Ternate, Palu, Balikpapan, Kendari serta destinasi yang lain.
Kao ialah salah satu kecamatan tertua yang berlokasi di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Kabupaten ini beribukota di Tobelo. Kao merupakan pintu masuk utama jalur transportasi udara di Halmahera Utara, melalui Bandar Udara Kuabang. Kini, Kuabang memiliki gedung terminal baru yang telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Rabu (24/3/2021).
Penerbangan penumpang berjadwal domestik rute Manado, melalui Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi di Mapanget, Sulawesi Utara (MDC) tujuan Kao melalui Bandar Udara Kuabang, Tobelo, Halmahera Utara, Maluku Utara (KAZ) dilayani pergi pulang (PP).
Pada tahap awal, jalur penerbangan Manado-Kao-Manado menawarkan dua frekuensi terbang, yakni setiap hari Kamis, dan Minggu. Peresmian penerbangan ini, dilakukan oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Halmahera Utara, Yudihart Noija beserta jajaran perwakilan pemerintah daerah, jajaran Bandar Udara Kuabang, jajaran PT Angkasa Pura I Cabang Manado, jajaran Otoritas Bandar Udara Wilayah VIII Manado, serta manajemen dan perwakilan Wings Air cabang (station) Manado dan Kao.
Dalam keterangan pers tertulisnya, Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Wings Air mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan koordinasi dari pemerintah daerah, regulator, pengelola bandar udara, pengatur lalu lintas udara, karyawan dan awak pesawat dalam mendukung operasional sehingga penerbangan berjadwal Manado-Kao-Manado, telah berjalan lancar.
"Harapan utama, pengembangan rute penerbangan ini mampu menciptakan konektivitas semakin terbuka wilayah Indonesia Timur bagian Utara, sejalan upaya membantu dan berkontribusi positif dalam perkembangan daerah guna mendukung percepatan pemulihan perekonomian," terangnya.
Operasional penerbangan di rute tersebut, menurutnya menempatkan Wings Air sebagai maskapai satu-satunya yang melayani penerbangan penumpang berjadwal domestik saat ini. Pengoperasian penerbangan diharapkan mengakomodir permintaan pasar angkutan udara di kedua kota, sehingga semakin meningkatkan minat orang untuk bepergian menggunakan pesawat udara secara langsung (point to point), serta memberikan pilihan terbaik penerbangan Sulawesi Utara, dan Kepulauan Maluku Utara.
"Dengan demikian konektivitas Sulawesi Utara, dan Maluku Utara, serta daerah-daerah lainnya menjadi relatif singkat serta kemudahan bagi penumpang untuk melanjutkan perjalanan ke kota-kota lain semakin banyak dan lebih luas lagi," imbuhnya.
Baca Juga
Penumpang dari Halmahera Utara, setibanya di Manado, melalui Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi bisa melanjutkan penerbangan ke Jakarta, Surabaya, Denpasar, Makassar, Luwuk, Gorontalo, Miangas, Melonguane, Ternate, Palu, Balikpapan, Kendari serta destinasi yang lain.
Kao ialah salah satu kecamatan tertua yang berlokasi di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Kabupaten ini beribukota di Tobelo. Kao merupakan pintu masuk utama jalur transportasi udara di Halmahera Utara, melalui Bandar Udara Kuabang. Kini, Kuabang memiliki gedung terminal baru yang telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Rabu (24/3/2021).
(eyt)