Gernas BBI Jabar Diluncurkan Menko Luhut, Ridwan Kamil: Potensi Pembeli 21 Juta Orang

Sabtu, 03 April 2021 - 19:22 WIB
loading...
Gernas BBI Jabar Diluncurkan Menko Luhut, Ridwan Kamil: Potensi Pembeli 21 Juta Orang
Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) Jabar resmi mulai diluncurkan di Trans Convention Center, Kota Bandung, Sabtu (3/4/2021). Foto/Ist
A A A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo meluncurkan Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) Jabar di Trans Convention Center, Kota Bandung, Sabtu (3/4/2021).

Baca juga: Gaungkan Bela Negara, Ridwan Kamil Ajak Masyarakat Belanja Produk UMKM Lokal

Gernas BBI Jabar yang diiringi dengan Pekan Kerajinan Jawa Barat dan Karya Kreatif Jawa Barat 2021 mendapat dukungan penuh dari Bank Indonesia.

Baca juga: Kabar Gembira bagi UMKM, Ridwan Kamil Tawarkan Market hingga Rp400 Triliun

"Jabar mendapat kehormatan selama bulan April ini, dukungan pemerintah pusat digeser ke Jabar untuk membangkitkan UMKM," kata Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Sebanyak 14.500 UMKM artisan atau unggulan hasil kurasi di Jabar akan memamerkan produknya selama sebulan penuh di 100 venue. Potensi audience atau pembeli dalam Gernas BBI mencapai 21 juta orang.

Kang Emil meminta masyarakat untuk memanfaatkan momen ini dengan membeli produk-produk UMKM. Mulai dari fashion, kuliner, kriya hingga teknologi. Di tengah pandemi, belanja merupakan bentuk bela negara agar perekonomian bisa pulih lebih cepat.

"Intinya agar ekonomi 2021 pulih. Mari semua pihak untuk bela negara dengan belanja di 100 kegiatan. Mudah-mudahan dengan begini bisa kembali menggeliat dan pulih seiring dengan vaksinasi yang berhasil," tuturnya.

Kang Emil pun mengajak masyarakat untuk turut menyosialisasikan Gernas BBI. Caranya, setelah berbelanja produk-produk UMKM Jabar, masyarakat diminta mengunggahnya di media sosial.

"Tolong nanti di medsosnya di-posting saat beli produk UMKM, bisa kuliner, sepatu, baju dan lain-lain," ucapnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2016 seconds (0.1#10.140)