Mobil Hanyut Terseret Arus Sungai Cipugur, Satu Orang Hilang
loading...
A
A
A
CIREBON - Salah seorang warga dinyatakan hilang , setelah mobil yang ditumpangi hanyut terseret arus Sungai Cipugur, Desa Pemengkang Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Rabu (31/3/2021) malam.
Peristiwa itu terjadi saat hujan deras, bermula saat kendaraan roda empat dengan nomor polisi E 8345 YW dikendarai oleh Mahmud, usai mengantar barang di sekitar komplek Perumahan Grand Metro Pamengkang.
Karena hujan deras, sehingga terjadi genangan banjir di jalalan hingga arus air deras, kendaraan tersebut kemudian menerobos arus hingga akhirnya terseret dan hanyut ke dalam Sungai Cipugur. Padahal sebelumnya warga sudah memperingatkan, agar tidak nekat melintas.
Beruntung, sopir kendaraan Mahmud berhasil diselamatkan dan keluar dari kendaraan, namun penumpang lainya Sobari (41) warga Panembahan Plered Kabupaten Cirebon, tidak berhasil diselamatkan dan ikut hanyut terbawa arus. Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan.
Menurut sejumlah saksi mata, Sudirman warga Pamengkang RT 06 RW 02 Blok manis, warga sebenarnya sudah memperingatkan agar tidak melintas jalan tersebut, karena arus air cukup deras. "Tapi mobil tetap terus melaju," ujarnya.
Petugas SAR saat ini masih melakukan pencarian, terhadap korban yang hilang, namun hingga Kamis (1/4/2021) dini hari, korban belum berhasil ditemukan.
Peristiwa itu terjadi saat hujan deras, bermula saat kendaraan roda empat dengan nomor polisi E 8345 YW dikendarai oleh Mahmud, usai mengantar barang di sekitar komplek Perumahan Grand Metro Pamengkang.
Karena hujan deras, sehingga terjadi genangan banjir di jalalan hingga arus air deras, kendaraan tersebut kemudian menerobos arus hingga akhirnya terseret dan hanyut ke dalam Sungai Cipugur. Padahal sebelumnya warga sudah memperingatkan, agar tidak nekat melintas.
Beruntung, sopir kendaraan Mahmud berhasil diselamatkan dan keluar dari kendaraan, namun penumpang lainya Sobari (41) warga Panembahan Plered Kabupaten Cirebon, tidak berhasil diselamatkan dan ikut hanyut terbawa arus. Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan.
Menurut sejumlah saksi mata, Sudirman warga Pamengkang RT 06 RW 02 Blok manis, warga sebenarnya sudah memperingatkan agar tidak melintas jalan tersebut, karena arus air cukup deras. "Tapi mobil tetap terus melaju," ujarnya.
Petugas SAR saat ini masih melakukan pencarian, terhadap korban yang hilang, namun hingga Kamis (1/4/2021) dini hari, korban belum berhasil ditemukan.
(nic)