3 Penambang Emas Tewas Dipanah Suku Tugutil di Hutan Halmahera, Polisi dan TNI Terjun ke Lokasi

Minggu, 28 Maret 2021 - 09:13 WIB
loading...
3 Penambang Emas Tewas...
TNI-Polri saat terjun ke lokasi penyerangan oleh Suku Tugutil yang menewaskan 3 penambang emas. iNews TV/Ismail
A A A
HALMAHERA TENGAH - Tujuh warga Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara diserang orang tak dikenal saat hendak menuju ke lokasi tambang emas, Sabtu pekan lalu. Dari penyerangan ini, sebanyak tiga warga tewas terkena busur panah serta luka sayatan senjata tajam dan empat lainnya berhasil lolos.

Setelah mendapat informasi dari sejumlah warga yang selamat dari penyerangan orang tak dikenal, Personel gabungan dari TNI- Polri bersenjata lengkap bersama warga, langsung terjun ke lokasi kejadian/ di Sungai Gowenly KM 05 Desa Masure, Kecamatan Patani Timur, Kabupaten Halmahera Tengah, guna melakukan penelusuran terkait kasus penyerangan tersebut.

setibanya di lokasi kejadian, petugas berhasil menemukan tiga warga dalam kondisi tidak bernyawa dan sudah membusuk di lokasi yang berbeda.

Ketiganya yakni Risno dan Ucu, warga Desa Tepelo, Kecamatan Patani Utara serta Masani warga Desa Masure, Kecamatan Patani Timur. Mereka tewas terbunuh oleh orang tak dikenal yang diduga merupakan suku pedalaman (Tagutil). Selanjutnya, ketiga korban tewas langsung dievakuasi dari hutan menuju ke kampung.

Sementara, untuk korban yang selamat dari penyerangan tersebut sebanyak empat orang yakni, Jahid, Marsawan, Anto dan Kopda Moh Jen Tehuayo yang merupakan anggota Babinsa Desa Maliforo Koramil 1512-02, Kecamatan Patani.

Diketahui, pembunuhan tersebut terjadi pada hari Sabtu (20/3/201) pekan lalu. Dimana peristiwa tersebut berawal saat Marsawan bersama enam warga lainnya berangkat dari Desa Tepeleo menuju ke lokasi pertambangan dengan tujuan mendulang emas.

Setibanya di sebuah pertigaan jalan menuju ke KM 05 Desa Masure, Kecamatan Patani Timur, kemudian mereka melanjutkan perjalanan menuju ke arah Sungai Gowenly, namun dalam perjalanan tiba-tiba mereka mendapat serangan misterius dibalik pepohonan dengan busur panah di tengah hutan. Baca: Polisi Hadang Konvoi Warga Bawa Bendera Gerakan Aceh Merdeka di Lhokseumawe Aceh.

Karena panik, mereka berlari menyelamatkan diri secara terpisah. Akan tetapi, tiga warga tewas terbunuh dengan busur panah tertancap di tubuh para korban dan kini sudah dimakamkan oleh keluarga mereka masing-masing.

Sementara itu, empat orang lainnya berhasil selamat dari serangan orang tak dikebal tersebut, dan saat ini masih menjalani perawatan medis di Puskesmas Patani, karena mengalami sejumlah luka serta trauma. Baca Juga: Nunggak Tagihan, PLN Putus Listrik Musala Ini.

Pihak Polres Halmahera Tengah saat ini masih mendalami kejadian itu. "Dari hasil keterangan para korban, mereka diduga diserang oleh Suku Tugutil yang mendiami hutan Halmahera," ujar Kapolres Halmahera Tengah AKBP Nico A Setiawan.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Sosok Terduga Pelaku...
Sosok Terduga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak dalam Toren Tambora
Mayat Bos Ruko Dicor...
Mayat Bos Ruko Dicor Semen, Pelaku Sikat Uang Rp64 Juta
Kronologi Sadis Pemilik...
Kronologi Sadis Pemilik Ruko di Pulogadung Dibunuh dan Dicor Kuli Bangunan
Polisi Tangkap Pelaku...
Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Bos Ruko yang Mayatnya Dicor di Pulogadung Jaktim
Ibu di Semarang Tewas...
Ibu di Semarang Tewas Bersimbah Darah, Anak Pertamanya Jadi Buronan
Penampakan Anak Bos...
Penampakan Anak Bos Prodia di Kasus ABG Tewas Dicekoki Narkoba saat Diserahkan ke Kejaksaan
Pengakuan Suami di Bantul...
Pengakuan Suami di Bantul Bunuh dan Simpan Mayat Istri Gegara Ogah Cerai
Lansia Korban Perampokan...
Lansia Korban Perampokan di Bekasi Tewas dengan Kaki dan Tangan Terikat
Malam Ini di AB+ JEJAK...
Malam Ini di AB+ JEJAK BERDARAH PEMBUNUH BERANTAI DI BEKASI Bersama Abraham Silaban, Hanya di iNews
Rekomendasi
Daftar Biaya Pajak Mobil...
Daftar Biaya Pajak Mobil Innova Reborn, Yuk Simak sebelum Beli Bekasnya
Popularitas Kate Middleton...
Popularitas Kate Middleton Menurun, Warga Amerika Lebih Menyukai Pangeran Harry
8 Merek Ban Paling Berharga...
8 Merek Ban Paling Berharga pada Tahun 2024
Berita Terkini
Profil Irjen Pol Nanang...
Profil Irjen Pol Nanang Avianto, Alumni Akpol 1990 dengan Karier Mentereng Jadi Kapolda Jatim
3 jam yang lalu
Kanit PPA Polrestabes...
Kanit PPA Polrestabes Makassar Minta Rp10 Juta ke Pelaku Pelecehan, Rp5 Juta untuk Korban dan Rp5 Juta Iptu HR
5 jam yang lalu
5 Hal Menarik dari Prabu...
5 Hal Menarik dari Prabu Siliwangi, Mulai dari Asal Usul hingga Mitos Macan Putih
5 jam yang lalu
Kisah Bripka Joko Hadi,...
Kisah Bripka Joko Hadi, Polisi Penggali Kubur Sukarela Selama 23 Tahun bagi Warga Kurang Mampu
5 jam yang lalu
Kronologi Fidya Kamalindah...
Kronologi Fidya Kamalindah Atlet Taekwondo Nasional asal Bandung Hilang 10 Tahun
11 jam yang lalu
Kasus Korupsi Pabrik...
Kasus Korupsi Pabrik Gula Asembagus, Kortas Tipikor Mabes Polri Geledah Kantor PTPN 1 Surabaya
12 jam yang lalu
Infografis
Senjata Terlarang Ditembakkan...
Senjata Terlarang Ditembakkan Israel ke Prajurit TNI di Lebanon
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved