Dewan Minta Proyek Stadion Mattoanging Tetap Berlanjut
loading...
A
A
A
MAKASSAR - DPRD Kota Makassar meminta pemerintah kota (Pemkot) mendukung kelancaran pembangunan Stadion Mattoanging . Proyek strategis Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel tersebut harus dipastikan berjalan.
Anggota Komisi A Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Kota Makassar , Rahmat Taqwa Quraisy mengaku, rehabilitasi stadion tersebut memang tengah berpolemik. Kendati begitu, dia berharap Stadion Mattoanging tetap jadi prioritas.
Sebelumnya Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menganggap, pembangunan Stadion Mattoanging menyalahi aturan tata ruang. Selain itu, dokumen analisis dampak lalu lintas (andalalin) diminta dikaji ulang karena dinilai tidak sesuai.
Bahkan, belakangan diusulkan agar pembangunan stadion dialihkan ke Untia, Kecamatan Biringkanayya. Di kawasan tersebut ada lahan milik Pemkot Makassar yang disebut bisa dimanfaatkan.
Rahmat mengemukakan, dirinya tidak mempermasalahkan jika ada stadion lain yang ingin dibangun. Kendati begitu, Stadion Mattoanging juga harus bisa tetap dibangun.
"Jadi kita dukung Pak Wali kalau mau bangun di Untia atau di Barombong asal di Mattoanging juga harus dibangun. Ini harus tetap jadi stadion," tegas Rahmat saat dihubungi SINDOnews, Selasa (23/3/2021).
Dia melanjutkan, persoalan andalalin yang diminta dikaji ulang sedianya bisa dibicarakan bersama antara Pemprov Sulsel . Dengan harapan, apapun masalah yang dianggap tak sesuai aturan, bisa segera diselesaikan tanpa polemik berkepanjangan.
Apalagi anggaran pembangunan Stadion Mattaonging disiapkan Pemprov Sulsel . "Karena kan anggaran dari provinsi, karena kalau Pak Wali mau bangun di Untia nantinya kan anggaran dari pemerintah kota,” sebut dia.
Namun demikian, dukungan Pemkot Makassar turut dibutuhkan sekaitan urusan kelancaran administrasi proyek tersebut. Selain mempercepat proses evaluasi andalalin, izin mendirikan bangunan (IMB) Stadion Mattoanging diketahui juga melalui Pemkot Makassar. Pemprov Sulsel melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) segera mengusulkan IMB tersebut.
Anggota Komisi A Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Kota Makassar , Rahmat Taqwa Quraisy mengaku, rehabilitasi stadion tersebut memang tengah berpolemik. Kendati begitu, dia berharap Stadion Mattoanging tetap jadi prioritas.
Sebelumnya Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menganggap, pembangunan Stadion Mattoanging menyalahi aturan tata ruang. Selain itu, dokumen analisis dampak lalu lintas (andalalin) diminta dikaji ulang karena dinilai tidak sesuai.
Bahkan, belakangan diusulkan agar pembangunan stadion dialihkan ke Untia, Kecamatan Biringkanayya. Di kawasan tersebut ada lahan milik Pemkot Makassar yang disebut bisa dimanfaatkan.
Rahmat mengemukakan, dirinya tidak mempermasalahkan jika ada stadion lain yang ingin dibangun. Kendati begitu, Stadion Mattoanging juga harus bisa tetap dibangun.
"Jadi kita dukung Pak Wali kalau mau bangun di Untia atau di Barombong asal di Mattoanging juga harus dibangun. Ini harus tetap jadi stadion," tegas Rahmat saat dihubungi SINDOnews, Selasa (23/3/2021).
Dia melanjutkan, persoalan andalalin yang diminta dikaji ulang sedianya bisa dibicarakan bersama antara Pemprov Sulsel . Dengan harapan, apapun masalah yang dianggap tak sesuai aturan, bisa segera diselesaikan tanpa polemik berkepanjangan.
Apalagi anggaran pembangunan Stadion Mattaonging disiapkan Pemprov Sulsel . "Karena kan anggaran dari provinsi, karena kalau Pak Wali mau bangun di Untia nantinya kan anggaran dari pemerintah kota,” sebut dia.
Namun demikian, dukungan Pemkot Makassar turut dibutuhkan sekaitan urusan kelancaran administrasi proyek tersebut. Selain mempercepat proses evaluasi andalalin, izin mendirikan bangunan (IMB) Stadion Mattoanging diketahui juga melalui Pemkot Makassar. Pemprov Sulsel melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) segera mengusulkan IMB tersebut.