Pegadaian Ikut Terlibat Sukseskan Program Vaksinasi Nasional untuk Lansia
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Puluhan pensiunan dan orang tua karyawan PT Pegadaian (Persero) mendatangi Sentra Vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan, Jakarta. Kedatangan mereka untuk mengikuti program vaksinasi massal yang digelar Kementerian BUMN , Kementerian Kesehatan, Pemda DKI dan Indonesia Health Care Corporation.
Kegiatan Sentra Vaksinasi Bersama dilakukan untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional yang telah dimulai sejak Senin 8 Februari, dengan target penyuntikan satu juta vaksin perbulan. Vaksinasi difokuskan bagi para lansia yang memiliki KTP DKI Jakarta.
"Percepatan vaksinasi nasional harus dilakukan demi mewujudkan Indonesia sehat sesegera mungkin. Dalam kondisi seperti ini, kolaborasi dan sinergi antar lembaga pemerintah dan daerah harus berjalan cepat dan strategis. Ini momen krusial agar kita semua bisa mempercepat program Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia Bekerja. Lansia sebagai yang paling rentan harus didahulukan,” ujar Menteri BUMN , Erick Thohir.
Kementerian BUMN kata Erick menjadi lokomotif hadirnya Sentra Vaksinasi Bersama ini untuk mempermudah akses bagi publik, serta mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi program pemerintah. Rencananya, Sentra Vaksinasi Covid-19 juga akan dilakukan di kota-kota lain.
“Sama seperti dilakukan di DKI Jakarta, kami juga akan bekerja sama dengan pemerintah daerah yang membutuhkan percepatan dan tentunya melibatkan Kementerian Kesehatan ,” tambah Erick.
Erick juga mengimbau agar masyarakat waspada terhadap informasi hoaks yang banyak beredar. Masyarakat diminta untuk tidak langsung cepat percaya, sehingga harus mencari informasi ataupun membaca dari sumber-sumber resmi terlebih dahulu.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) , Kuswiyoto mengaku terus mendukung pemerintah dalam mempercepat laju pemberian vaksin. Hal ini dimulai dengan pendataan pemberian vaksin untuk orang tua karyawan dan pensiunan Pegadaian yang usianya di atas 59 tahun. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap kesehatan keluarga pegawai dan pensiunan Pegadaian .
“Kami bertekad dan konsisten menyukseskan program pemerintah untuk Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia bekerja. Hal ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap karyawan maupun mantan karyawan sebagai keluarga besar Pegadaian . Selain melalui program ini, perusahaan juga tampil sebagai sponsor dalam kegiatan vaksinasi untuk lansia,” kata Kuswiyoto.
Sementara salah satu perwakilan orang tua pegawai Pegadaian , yakni Sintong Sitompul (61) menyampaikan terima kasih kepada Pegadaian karena telah memperhatikan para orang tua pegawai, lansia hingga pensiunan untuk mendapatkan vaksin terlebih dahulu. Sintong menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu takut ataupun ragu untuk divaksinasi, karena menurutnya tidak ada efek samping seperti rasa sakit ataupun nyeri sesuai vaksin diberikan.
Kegiatan Sentra Vaksinasi Bersama dilakukan untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional yang telah dimulai sejak Senin 8 Februari, dengan target penyuntikan satu juta vaksin perbulan. Vaksinasi difokuskan bagi para lansia yang memiliki KTP DKI Jakarta.
"Percepatan vaksinasi nasional harus dilakukan demi mewujudkan Indonesia sehat sesegera mungkin. Dalam kondisi seperti ini, kolaborasi dan sinergi antar lembaga pemerintah dan daerah harus berjalan cepat dan strategis. Ini momen krusial agar kita semua bisa mempercepat program Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia Bekerja. Lansia sebagai yang paling rentan harus didahulukan,” ujar Menteri BUMN , Erick Thohir.
Kementerian BUMN kata Erick menjadi lokomotif hadirnya Sentra Vaksinasi Bersama ini untuk mempermudah akses bagi publik, serta mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi program pemerintah. Rencananya, Sentra Vaksinasi Covid-19 juga akan dilakukan di kota-kota lain.
“Sama seperti dilakukan di DKI Jakarta, kami juga akan bekerja sama dengan pemerintah daerah yang membutuhkan percepatan dan tentunya melibatkan Kementerian Kesehatan ,” tambah Erick.
Erick juga mengimbau agar masyarakat waspada terhadap informasi hoaks yang banyak beredar. Masyarakat diminta untuk tidak langsung cepat percaya, sehingga harus mencari informasi ataupun membaca dari sumber-sumber resmi terlebih dahulu.
Sementara itu, Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) , Kuswiyoto mengaku terus mendukung pemerintah dalam mempercepat laju pemberian vaksin. Hal ini dimulai dengan pendataan pemberian vaksin untuk orang tua karyawan dan pensiunan Pegadaian yang usianya di atas 59 tahun. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap kesehatan keluarga pegawai dan pensiunan Pegadaian .
“Kami bertekad dan konsisten menyukseskan program pemerintah untuk Indonesia Sehat demi mendukung Indonesia bekerja. Hal ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap karyawan maupun mantan karyawan sebagai keluarga besar Pegadaian . Selain melalui program ini, perusahaan juga tampil sebagai sponsor dalam kegiatan vaksinasi untuk lansia,” kata Kuswiyoto.
Sementara salah satu perwakilan orang tua pegawai Pegadaian , yakni Sintong Sitompul (61) menyampaikan terima kasih kepada Pegadaian karena telah memperhatikan para orang tua pegawai, lansia hingga pensiunan untuk mendapatkan vaksin terlebih dahulu. Sintong menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu takut ataupun ragu untuk divaksinasi, karena menurutnya tidak ada efek samping seperti rasa sakit ataupun nyeri sesuai vaksin diberikan.
(luq)