Cara Anak-anak Muda Pasuruan Bantu Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19
loading...
Karang Taruna Seroja Pasuruan menyerahkan donasi kepada masyarakat yang membutuhkan.Foto/ist
A
A
A
PASURUAN - Ramadhan tahun ini terasa berbeda dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Pandemi corona menjadi pembedanya. Di tengah ancaman penyakit asal Wuhan Cina itu, masyarakat tetap kreatif dan terus menjalankan kegiatan positif.
Salah satu contohnya seperti yang dilakukan Karang Taruna (Kartar) Aruna Seroja di Desa Ranuklindungan, Grati, Pasuruan,. Di tengah berbagai keterbatasan, mereka tetap menggelar program Ramadhan Heppiii.
Agenda kegiatannya adalah membagikan sembako langsung ke 240 rumah tangga dhuafa di desa itu. Selain itu, terdapat 16 anak yatim yang mendapat santunan Rp 1,5 juta per anak untuk bekal lebaran.
Hasyim (45), salah satu warga yang mendapatkan bantuan mengaku bersyukur dengan program Ramadhan Heppiii yang dilakukan oleh Karta Aruna Seroja. "Bantuan ini sangat bermanfaat, terlebih dalam situasi sulit seperti sekarang dengan adanya virus corona," kata pria yang mendapatkan bantuan dalam kategori dhuafa ini, Minggu (16/5).
Hal senada juga dikatakan penerima lainnya yakni Sauda (60). "Alhamdulillah bantuan ini sangat membantu, semoga selalu ada di tahun-tahun berikutnya," harapnya.
Ketua Kartar Aruna Seroja Akhmad Jupri mengatakan pembagian sembako dilakukan dengan menerapkan sosial distancing.
"Jadi kami door to door mengantar paket sembako ke rumah dhuafa yang jumlahnya ada 240 orang. Semoga program ini dapat meringankan beban kaum dhuafa dan anak yatim, serta menjadi berkah bagi kita semua," katanya.
Paket sembako untuk kaum dhuafa ini berisi beras 3 kg, minyak 1 kg, gula 1 kg, produk Caffino 1 renteng, plus uang tunai Rp 70 ribu. Sementara santunan anak yatim tahun ini sebesar Rp 1.500.000, naik dibanding tahun kemarin Rp 1.250.000.
Pemberian sembako oleh Kartar Aruna Seroja ini merupakan bagian dari program Ramadhan Heppiii yang melibatkan donatur dan sejumlah pihak. Termasuk dengan Jayata (Jamaah yasin & Tahlil) desa setempat.
"Program Ramadhan Heppiii ini sangat dinantikan oleh masyarakat kurang mampu. Kami tentunya bahagia mendapat kepercayaan para donatur untuk terlibat dalam pelaksanaan program donasi ini setiap tahunnya," ujar Akhmad.
Salah satu contohnya seperti yang dilakukan Karang Taruna (Kartar) Aruna Seroja di Desa Ranuklindungan, Grati, Pasuruan,. Di tengah berbagai keterbatasan, mereka tetap menggelar program Ramadhan Heppiii.
Agenda kegiatannya adalah membagikan sembako langsung ke 240 rumah tangga dhuafa di desa itu. Selain itu, terdapat 16 anak yatim yang mendapat santunan Rp 1,5 juta per anak untuk bekal lebaran.
Hasyim (45), salah satu warga yang mendapatkan bantuan mengaku bersyukur dengan program Ramadhan Heppiii yang dilakukan oleh Karta Aruna Seroja. "Bantuan ini sangat bermanfaat, terlebih dalam situasi sulit seperti sekarang dengan adanya virus corona," kata pria yang mendapatkan bantuan dalam kategori dhuafa ini, Minggu (16/5).
Hal senada juga dikatakan penerima lainnya yakni Sauda (60). "Alhamdulillah bantuan ini sangat membantu, semoga selalu ada di tahun-tahun berikutnya," harapnya.
Ketua Kartar Aruna Seroja Akhmad Jupri mengatakan pembagian sembako dilakukan dengan menerapkan sosial distancing.
"Jadi kami door to door mengantar paket sembako ke rumah dhuafa yang jumlahnya ada 240 orang. Semoga program ini dapat meringankan beban kaum dhuafa dan anak yatim, serta menjadi berkah bagi kita semua," katanya.
Paket sembako untuk kaum dhuafa ini berisi beras 3 kg, minyak 1 kg, gula 1 kg, produk Caffino 1 renteng, plus uang tunai Rp 70 ribu. Sementara santunan anak yatim tahun ini sebesar Rp 1.500.000, naik dibanding tahun kemarin Rp 1.250.000.
Pemberian sembako oleh Kartar Aruna Seroja ini merupakan bagian dari program Ramadhan Heppiii yang melibatkan donatur dan sejumlah pihak. Termasuk dengan Jayata (Jamaah yasin & Tahlil) desa setempat.
"Program Ramadhan Heppiii ini sangat dinantikan oleh masyarakat kurang mampu. Kami tentunya bahagia mendapat kepercayaan para donatur untuk terlibat dalam pelaksanaan program donasi ini setiap tahunnya," ujar Akhmad.
(msd)
Explore More