Tergenang Banjir, Kapolres Pekalongan Kota Urai Kemacetan dan Berikan Tanda Peringatan di Jalan

Selasa, 09 Februari 2021 - 08:43 WIB
loading...
Tergenang Banjir, Kapolres...
Tergenang Banjir, Kapolres Pekalongan Kota Urai Kemacetan dan Berikan Tanda Peringatan di Jalan. Foto/Suryono Sukarno
A A A
PEKA - Hujan yang mengguyur melanda wilayah Kota Pekalongan dalam beberapa waktu terakhir ini, menyebabkan genangan air yang memenuhi sepanjang jalan pantura Kota Pekalongan.

Banjir di beberapa titik Jalan Raya Pantura, serta beberapa lokasi lainnya yang menyebabkan arus lalu lintas menjadi tersendat.

Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan lalu lintas yang panjang di jalur utama menuju ke Barat /Pemalang ini, Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto, langsung terjun ke lokasi untuk memberikan tanda peringatan dan mengurai arus lalu lintas, jalan agar tak membahayakan pengguna jalan.

Menurut Kapolres, selain genangan, hujan juga menyebabkan beberapa ruas jalan rusak berat sehingga menimbulkan lubang-lubang di jalan.

“Saya langsung peritahkan personel dari Sat Lantas untuk melakukan pengaturan, sekaligus mengarahkan para pengguna jalan yang melintas untuk tetap waspada dan hati-hati,” terang AKBP M Irwan, Selasa (8/2/2021)

Bahkan Kapolres Pekalongan Kota juga turut memasang rambu yang ada digenangan air jalan berlubang menggunakan Road Barier agar tidak menyebabkan terjadinya kecelakaan kendaraan bermotor yang melintas dan tidak menyebabkan arus kendaraan tersendat.

“Genangan air yang ada di sepanjang jalan Imam Bonjol masuk dalam Kota Pekalongan ini, tepatnya di depan Apotik Kimia Farma, hampir pengguna jalan Sepeda Motor yang melintas di jalan Imam Bonjol mengalami kecelakaan ” jelasnya.

Menurut Kapolres, di sini juga terdapat lubang jalan yang sangat membahayakan pengemudi yang melintas.

Baca juga: Parah, Tumpukan Sampah Menggunung di Sepanjang Pantai Teluk Awur Jepara

“Adanya beberapa lubang jalan tertutup genangan air membuat pengguna jalan yang melintas terpaksa harus ekstra pelan, untuk itu saya bersama anggota menutup lubang-lubang ini agar tidak membahayakan dan memperlancar arus kendaraan,” ungkapnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2568 seconds (0.1#10.24)