Jadi Daerah Pertama Selesaikan LHKPN, Bupati Puji Kinerja ASN Pemkab Wajo

WAJO - Bupati Kabupaten Wajo , Amran Mahmud memberikan pujian kepada penyelenggara negara dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo .

Pasalnya, berkat kinerja cepat yang dilakukan ASN , Pemkab Wajo menjadi daerah tercepat pertama di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menyelesaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) tahun pelaporan 2020.



Apresiasi tersebut disampaikan Bupati Wajo , Amran Mahmud, setelah memonitoring LHKPN dan laporan harta kekayaan aparatur sipil negara (LHKASN) di lingkungan Pemkab Wajo melalui aplikasi ELHKPN.

Hasilnya, untuk tahun pelaporan 2020, sebanyak 327 penyelenggara negara di lingkup Pemkab Wajo telah tuntas menyampaikan laporannya secara tepat waktu. Hal ini berdasarkan data yang dikirim oleh KPK pada tanggal 30 Januari 2021 kemarin.

"Kami sangat bersyukur, karena dari 327 penyelenggara negara di lingkup Pemkab Wajo , pengiriman LHKPN ke KPK telah tuntas 100% hari ini," ujar, Minggu (31/1/2021).



Orang nomor satu di Wajo inipun mengapresiasi serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyelenggara negara yang telah taat dan patuh terhadap prosedur penyampaian LHKPN di lembaga yang dipimpinnya secara tepat waktu.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Wajo mengucapkan terima kasih pada seluruh penyelenggara negara di lingkup Pemerintah Kabupaten Wajo atas kebersamaan dan kerja kerasnya, sehingga kita bisa menyelesaikan LHKPN ke KPK tepat waktu. Jazaakumullahu Khairan Katsiran," ucapnya.

Wakil Bupati Wajo, Amran di tempat terpisah mengaku bangga, karena berdasarkan data yang disampaikan oleh KPK, lingkup Pemda Wajo menjadi instansi tercepat di Sulsel menyelesaikan LHKPN -nya.



Iapun berharap, capaian ini menjadi motivasi bagi seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Wajo , sehingga tahun-tahun berikutnya bisa selalu menjadi yang terdepan

"Kita sangat bersyukur laporan LHKPN selesai tepat waktu. Ini merupakan bentuk ketaatan, akuntabilitas dan keterbukaan kami untuk menyampaikan harta kekayaan kepada publik," pungkasnya.