Lancarkan Evakuasi Korban Gempa Sulbar, Kodam XIV/Hsn Gelar Jarkom Militer
loading...
A
A
A
"Bagaimana tidak, beberapa jam saja alat komunikasi atau internet terputus maka bisa berimplikasi terhadap berbagai sendi kehidupan,"ujar Kolonel Chb Mangkulle .
Lebih lanjut dikatakan oleh mantan Kahubdam XVI/Ptm, bahwa saat ini kendaraan Komob dilengkapi dengan Server Radio Satelit, Repeater Mzilltrac, Internet Satelit (Mango Sky) dan Radio Handy Talky Milltrac (berbasis jaringan internet), diharapkan dapat menghubungkan komunikasi sampai ke pelosok daerah yang tidak tersedia sinyal.
"Pasca gempa, yang paling umum selain komunikasi antar tim evakuasi korban, juga komunikasi mereka dengan tim transportasi dan kesehatan. Sehingga kali ini kita lengkapi Rumkit lapangan dengan Komob," terang Mangkulle.
Secara khusus, lanjutnya, kita gunakan Radio Handy Talky Milltrac yang bisa mengakses jauh dan dapat dimonitor langsung oleh pimpinan, karena menggunakan jaringan internet.
"Dengan tergelarnya sistem komunikasi ini, maka kendala komunikasi yang terjadi pasca gempa dapat diatasi dan mempercepat penanggulangan bencana, sebagaimana ditegaskan oleh Bapak KSAD dan Pangdam beberapa hari lalu," pungkasnya.
Lebih lanjut dikatakan oleh mantan Kahubdam XVI/Ptm, bahwa saat ini kendaraan Komob dilengkapi dengan Server Radio Satelit, Repeater Mzilltrac, Internet Satelit (Mango Sky) dan Radio Handy Talky Milltrac (berbasis jaringan internet), diharapkan dapat menghubungkan komunikasi sampai ke pelosok daerah yang tidak tersedia sinyal.
"Pasca gempa, yang paling umum selain komunikasi antar tim evakuasi korban, juga komunikasi mereka dengan tim transportasi dan kesehatan. Sehingga kali ini kita lengkapi Rumkit lapangan dengan Komob," terang Mangkulle.
Secara khusus, lanjutnya, kita gunakan Radio Handy Talky Milltrac yang bisa mengakses jauh dan dapat dimonitor langsung oleh pimpinan, karena menggunakan jaringan internet.
"Dengan tergelarnya sistem komunikasi ini, maka kendala komunikasi yang terjadi pasca gempa dapat diatasi dan mempercepat penanggulangan bencana, sebagaimana ditegaskan oleh Bapak KSAD dan Pangdam beberapa hari lalu," pungkasnya.
(sms)