Intai Pencemaran di Sungai Citarum, Ridwan Kamil Kerahkan Drone Khusus

Selasa, 26 Januari 2021 - 16:43 WIB
loading...
Intai Pencemaran di Sungai Citarum, Ridwan Kamil Kerahkan Drone Khusus
Komandan Satgas Citarum Harum, Ridwan Kamil menunjukkan done khusus dan kendaraan taktis untuk mendukung pengawasan di Sungai Citarum. Foto/Instagram @ridwankamil
A A A
BANDUNG - Seiring membaiknya kondisi Sungai Citarum , Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum bakal lebih mengintensifkan pengawasan untuk mencegah potensi pencemaran di sungai terpanjang di Provinsi Jawa Barat itu.



Komandan Satgas Citarum Harum, Ridwan Kamil mengatakan, salah satu upaya yang akan dilakukan pihaknya, yakni mengerahkan drone khusus. Drone tersebut terkoneksi langsung dengan kendaraan taktis pengintaian yang dilengkapi laboratorium canggih yang merupakan bantuan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).



"Hari ini Satgas Citarum Harum menerima bantuan mobil khusus dari @kementerianlhk @gakkum_klhk untuk pengintaian dengan drone khusus dan mobile lab untuk pengetesan pencemaran lingkungan. Dilengkapi dengan segala rupa teknologi yang canggih," tulis Ridwan Kamil dalam akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Selasa (26/1/2021).

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu pun berharap, melalui upaya pengawasan yang lebih intensif tersebut, Sungai Citarum bakal lebih bersih dan segera terbebas dari pencemaran, baik limbah rumah tangga maupun industri. Konsep serupa, tambah Kang Emil, akan diterapkan pula dalam pengawasan di Sungai Cilamaya dan Cileungsi.

"Semoga Citarum Harum makin jernih dan konsep ini akan dipraktekan juga di Satgas Cilamaya dan Satgas Cileungsi," tulisnya lagi.

Lebih lanjut, Gubernur Jabar itu mengatakan, dalam kurun waktu dua tahun terakhir, 200 kasus penegakkan hukum terkait Sungai Citarum sudah ditangani oleh pengadilan dimana enam kasus di antaranya dinyatakan inkrah final perdata dan dua kasus inkrah final pidana serta denda yang berhasil dikumpulkan nilainya mencapai Rp13 miliar.

"Itulah progres ketegasan penegakkan hukum kepada mereka atau industri yang mencemari dan mengotori Sungai Citarum selama 2 tahun terkahir," tutup Kang Emil.

Sebelumnya, Panglima Kodam (Pangdam) III/Siliwangi, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto sekaligus Wakil Komandan Bidang Penataan Ekosistem I Satgas Citarum Harum mengatakan, saat ini status Sungai Citarum sudah tercemar ringan dari sebelumnya tercemar berat pada 2018 lalu.

"Oleh karena itu, sosialisasikan ke seluruh warga Jabar. Hari ini kita menebar ikan, ikan sudah bisa hidup di Sungai Citarum. Dulu tidak bertahan hidup lebih dari 3 hari," kata Pangdam saat mendampingi Ridwan Kamil dalam kegiatan tebar benih ikan di Sektor 6 DAS Citarum, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Rabu 13 Januari 2021.

"Dan kali ini, saya dan Forkopimda menyusuri sungai untuk menebar ikan. Di sana siapkan berbagai macam ikan, ada nila, patin, dan lele. Kalau sudah besar bisa dipancing dan dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Dengan bekerja sama, kita bisa mengembalikan Citarum yang harum," kata Pangdam.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.0141 seconds (0.1#10.140)