Kisah Mahasiswi Cantik Jago Silat Nyambi Driver Ojol Demi Kuliah S2

Senin, 18 Januari 2021 - 18:52 WIB
loading...
Kisah Mahasiswi Cantik Jago Silat Nyambi Driver Ojol Demi Kuliah S2
Lily Nur Rahmawati, mahasiswa Unnes dengan berseragam ojol berada di depan Rektorat Unnes.Foto/ist
A A A
SEMARANG - Pandemi COVID-19 tak menyurutkan semangat Lily Nur Rahmawati untuk terus menimba ilmu. Mahasiswa Pendidikan dan Kepelatihan Olahraga (PKLO) Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Semarang (Unnes) ini tetap semangat menjalani kuliah daring sambil bekerja sebagai driver ojek online (ojol).

Sebagai mahasiswa, Lily tentu punya kesibukan yang sama dengan mahasiswa lain. Selain kuliah daring, ia juga harus mengerjakan tugas.

Di sisi lain, Lly juga bekerja sebagai driver ojek online. Hal itu dilakukan untuk mendapatkan penghasilan guna membiayai hidup dan membayar uang kuliah.

Baca juga: Merapi Masih Terus Bergolak, 1.000 Warga di Jateng Pilih Mengungsi

Ia menceritakan, mulai menjadi driver ojol sejak 2019 saat masih semester 2. Awalnya dia sempat merasa malu karena profesi sambilannya itu. Namun seiring berjalannya waktu, Lily merasa biasa saja.

Bahkan ia merasa bangga karena pekerjaan itu membuatnya bisa mandiri. Karena tidak harus selalu minta uang ke orang tua untuk memenuhi biaya hidup dan kuliah.

“Sekarang sudah biasa. Dosen-dosen juga sudah tahu kalau saya sambil jadi driver ojol da mengapresiasi,” kata Lily, Senin (18/1/2021). “Teman-teman ternyata juga mendukung kok,” kata gadis asal Grobogan ini.

Baca juga: Pendaki Cantik Kedinginan di Gunung Muria, Dievakuasi Tim SAR Gabungan

Sebagai mahasiswa sekaligus driver ojol, tantangan terbesar baginya adalah mengelola waktu. Dia harus mengikuti perkuliahan daring dan mengerjakan tugas sekaligus melayani pelanggan. Apalagi dalam sehari kadang-kadang dia menerima empat tugas sekaligus yang harus dikerjakan.

Menurutnya, bekerja sebagai driver ojol bisa lebih leluasa, karena dirinya bisa mengelola waktu sendiri. “Saya biasanya mulai terima order mulai jam 10 pagi. Kadang-kadang sampai jam 9 malam,” ujarnya.

Keberhasilan Lily mengatur waktu terlihat dari prestasinya. Selama kuliah, ia hampir selalu mendapatkan IPK di atas 3,5. "Alhamdulillah IPK 3,5. Pernah satu kali di bawah itu," kata Lily.

Saat awal jadi driver ojol, Lily sempat merasakan kekhawatiran terkait keamanan. Karena perempuan, ia khawatir ada pelanggan yang iseng atau ingin berbuat jahat.

Namun Kekhawatiran itu diakalinya dengan memilih order di daerah yang dirasa nyaman. Jika terlalu jauh dan menurutnya mengkhawatirkan, dia tidak ambil order itu.

Kedua orang tuanya juga berpesan agar dia selalu hati-hati. “Ibu saya selalu wanti-wanti agar kerjaan saya tidak mengganggu kuliah dan selalu berhati-hati,” katanya.

Rasa khawatirnya juga diimbangi dengan kemampuannya beladiri. Ternyata Lily jago pencak silat. Sehingga kemampuan bela diri itu bisa dipakai kalau sewaktu-waktu mengalami situasi darurat.

Baca juga: Gubernur Ganjar Tegur Bupati Kendal Segera Berlakukan PPKM

“Iya, saya berlatih pencak silat sejak SMP. Pernah ngajar silat juga. Sampai sekarang masih aktif ikut berbagai perlombaan juga,” katanya.

Pandemi Covid begitu dirasakan Lily. Karena sangat berpengaruh terhadap pekerjaannya. Dulu orderan sempat sangat sepi. Namun belakangan sudah mulai ramai kembali.

Meski begitu, ia optimis bisa tetap menjalani dua kesibukan itu dengan baik. Selain melayani pelanggan dengan baik, dia yakin kuliahnya juga akan selesai tepat waktu.

Terlebih, Lily berkeinginan melanjutkan pendidikan ke jenjang S2. Agar impiannya terwujud, dia berusaha memastikan kuliahnya berjalan lancar.

Sementara, Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum mengapresiasi semangat yang dimiliki Lily. Karena hal aksi Lily bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain. Menurutnya, situasi pandemi memang membuat kondisi menjadi kurang ideal.

“Tapi kamu terus optimis dan semangat menjalani aktivitas sebagai mahasiswa sekaligus driver daring. Saya salut dengan kamu,” kata Prof Fathur saat berbincang secara daring dengan Lily.

Pihaknya berpesan agar Lily selalu menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2059 seconds (0.1#10.140)