2,1 Juta Penduduk Bumi Terinfeksi Corona, 145 Ribu Orang Meninggal
loading...
Pandemi virus corona baru terus menyebar, sudah 2,1 juta penduduk Bumi terinfeksi virus corona. Foto/Ilustrasi
A
A
A
JAKARTA - Pandemi virus corona baru alias covid-19 terus menginfeksi penduduk Bumi. Belum ada tanda-tanda mereda. Korban yang terinfeksi dan meninggal dunia terus bertambah. Kabar baiknya, angka kesembuhan lebih tinggi dibandingkan angka kematian.
Dikutip dari situs pemantau online, worldometers.info, Jumat (17/4/2020), sebanyak 2.178.149 orang di dunia telah terinfeksi virus mematikan ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 145.329 meninggal dan 546.743 dinyatakan sembuh.
Amerika Serikat (AS) menjadi negara yang paling parah dihantam pandemi ini. Tercatat ada 675.640 kasus infeksi virus Corona di negara tersebut. Sebanyak 34.522 orang meninggal dan 57.271 dinyatakan sembuh.
Negara lain yang terdampak adalah Spanyol. Sebanyak 184.948 orang terinfeksi virus COVID-19 dengan 19.315 meninggal dan 74.797 dinyatakan sembuh. Italia, yang sempat berminggu-minggu menjadi perhatian karena tingginya angka kematian, mencatat 168.941 orang terinfeksi di mana angka kematiannya menjadi yang tertinggi kedua setelah AS dengan 22.170 dan 40.164 dinyatakan sembuh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Eropa sedang menghadapi badai pandemi COVID-19 dengan jumlah kasus mendekati satu juta. Negara-negara Eropa pun diminta untuk bergerak dengan sangat hati-hati saat mempertimbangkan untuk mengurangi pembatasan wilayah (lockdown).
Menurut WHOsekitar 50% dari beban global COVID-19 ada di Eropa. Lebih dari 84 ribu orang di Eropa telah tewas akibat epidemi.
Parahnya pandemi memaksa pemerintah Inggris untuk memperpanjang lockdown.Penguncian wilayah (lockdown) di negara itu akan tetap dilakukan setidaknya sampai tiga minggu lagi. Keputusan ini diambil guna memastikan negara itu mampu mengatasi puncak pandemi virus Corona.
Inggris saat ini menduduki peringkat keenam negara yang terdampak pandemi virus Corona. Sebanyak 103.093 kasus infeksi dikonfirmasi di negara itu dengan angka kematian mencapai 13.729.
Sementara itu di Indonesia, untuk pertama kalinya jumlah pasien virus Corona yang sembuh lebih banyak dari korban meninggal. Mencatat 5.516 kasus infeksi, jumlah korban meninggal di Indonesia mencapai 496 jiwa dan 548 orang dinyatakan sembuh.
Dikutip dari situs pemantau online, worldometers.info, Jumat (17/4/2020), sebanyak 2.178.149 orang di dunia telah terinfeksi virus mematikan ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 145.329 meninggal dan 546.743 dinyatakan sembuh.
Amerika Serikat (AS) menjadi negara yang paling parah dihantam pandemi ini. Tercatat ada 675.640 kasus infeksi virus Corona di negara tersebut. Sebanyak 34.522 orang meninggal dan 57.271 dinyatakan sembuh.
Negara lain yang terdampak adalah Spanyol. Sebanyak 184.948 orang terinfeksi virus COVID-19 dengan 19.315 meninggal dan 74.797 dinyatakan sembuh. Italia, yang sempat berminggu-minggu menjadi perhatian karena tingginya angka kematian, mencatat 168.941 orang terinfeksi di mana angka kematiannya menjadi yang tertinggi kedua setelah AS dengan 22.170 dan 40.164 dinyatakan sembuh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Eropa sedang menghadapi badai pandemi COVID-19 dengan jumlah kasus mendekati satu juta. Negara-negara Eropa pun diminta untuk bergerak dengan sangat hati-hati saat mempertimbangkan untuk mengurangi pembatasan wilayah (lockdown).
Menurut WHOsekitar 50% dari beban global COVID-19 ada di Eropa. Lebih dari 84 ribu orang di Eropa telah tewas akibat epidemi.
Parahnya pandemi memaksa pemerintah Inggris untuk memperpanjang lockdown.Penguncian wilayah (lockdown) di negara itu akan tetap dilakukan setidaknya sampai tiga minggu lagi. Keputusan ini diambil guna memastikan negara itu mampu mengatasi puncak pandemi virus Corona.
Inggris saat ini menduduki peringkat keenam negara yang terdampak pandemi virus Corona. Sebanyak 103.093 kasus infeksi dikonfirmasi di negara itu dengan angka kematian mencapai 13.729.
Sementara itu di Indonesia, untuk pertama kalinya jumlah pasien virus Corona yang sembuh lebih banyak dari korban meninggal. Mencatat 5.516 kasus infeksi, jumlah korban meninggal di Indonesia mencapai 496 jiwa dan 548 orang dinyatakan sembuh.
(tri)
Explore More