48.248 Pekerja Pariwisata Dirumahkan Akibat Pandemi Corona

Rabu, 13 Mei 2020 - 16:40 WIB
loading...
A A A
Diakuinya, bantuan tersebut bersifat sementara dan tidak bisa menyelesaikan persoalan. Namun, jika dilihat dari sisi psikologis, bantuan tersebut diharapkan bisa berpengaruh positif dan meringankan beban, khususnya para pekerja yang dirumahkan.

Kemudian, fase pemulihan direncanakan dilakukan pada Juni hingga Desember 2020. Dia berharap, pandemi ini bisa segera berakhir, sehingga pihaknya bisa fokus mendorong bergeraknya industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

Di awal fase ini, tambah Dedi, ada konsep new normal pada promosi dengan sasaran pariwisata pasar domestik yang dibagi ke dalam beberapa bagian daerah.

"Tentu saja ada penerapan protokol kesehatan yang ketat. Kita berharap dalam fase pemulihan sudah mulai mengedepankan quality tourism. Dorongan kepada masyarakat ini nantinya diarahkan pada destinasi wisata alam terbuka," katanya.

(Baca: Buruh Jabar Tolak Penundaan Pembayaran THR)

Khusus sektor ekonomi kreatif, pihaknya akan mendorong produk yang dihasilkan lebih mengutamakan faktor kesehatan, seperti produk kuliner dengan kandungan gizi yang sehat.

"Pada masa fase pemulihan ini, MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition) juga akan kita perbanyak. Ini harus ada kerja sama antara pemerintah dan asiosiasi agar industri pariwisata bisa kembali bangkit hingga kembali normal," pungkasnya.
(muh)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1237 seconds (0.1#10.140)