Belasan Siswa Setukpa Lemdikpol asal Sumsel Positif Corona
loading...
Belasan siswa Setukpa Lemdikpol asal Sumsel positif corona. Foto SINDOnews
A
A
A
PALEMBANG - Sebanyak 13 siswa Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Lembaga Pendidikan Polri (Lemdikpol) asal Sumatera Selatan (Sumsel) dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease atau Covid-19.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, ada sebanyak 48 anggota Polda Sumsel yang menjalani pendidikan di Setukpa Lemdikpol di Sukabumi, Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, 13 diantaranya positif virus corona.
"Dari hasil rapid test yang dilakukan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Betung terhadap seluruh siswa Setukpa asal Sumsel, sebanyak 13 orang hasilnya positif corona," ujar Supriadi saat dihubungi via telepon, Kamis (16/04/2020).
Untuk memastikan hasil tes tersebut, kata Supriadi, pihaknya melakukan tes kembali di RS Bhayangkara Polda Sumsel. "Di RS Bhayangkara dilakukan kembali tes Swap, dan hasilnya 11 orang Siswa Setukpa Lemdikpol positif," tambahnya.
Dengan hasil tes yang didapat, kini belasan Siswa Setukpa Lemdikpol asal Sumsel tersebut telah menjalani perawatan. "Sekarang mereka sedang melaksanakan perawatan. Dua minggu lagi akan dicek lagi," singkatnya.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, ada sebanyak 48 anggota Polda Sumsel yang menjalani pendidikan di Setukpa Lemdikpol di Sukabumi, Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, 13 diantaranya positif virus corona.
"Dari hasil rapid test yang dilakukan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Betung terhadap seluruh siswa Setukpa asal Sumsel, sebanyak 13 orang hasilnya positif corona," ujar Supriadi saat dihubungi via telepon, Kamis (16/04/2020).
Untuk memastikan hasil tes tersebut, kata Supriadi, pihaknya melakukan tes kembali di RS Bhayangkara Polda Sumsel. "Di RS Bhayangkara dilakukan kembali tes Swap, dan hasilnya 11 orang Siswa Setukpa Lemdikpol positif," tambahnya.
Dengan hasil tes yang didapat, kini belasan Siswa Setukpa Lemdikpol asal Sumsel tersebut telah menjalani perawatan. "Sekarang mereka sedang melaksanakan perawatan. Dua minggu lagi akan dicek lagi," singkatnya.
(don)
Explore More