Soal Tema Debat 2, Suardi Saleh: Sudah Saya Kerjakan, Sisa Dilanjutkan
loading...
A
A
A
BARRU - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Barru nomor urut 2, Suardi Saleh-Aska Mappe (SS-AK) optimistis bisa tampil maksimal di debat publik jilid 2 yang akan digelar di Kota Makassar, Selasa (24/11/2020).
Baik Suardi Saleh maupun Aska Mappe sama-sama mengaku tak memiliki persiapan khusus. Apalagi tema yang diangkat, "Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Ekonomi Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Lokal" bagi Suardi, bukan hal yang asing.
Hal itu disampaikan Suardi Saleh saat dikonfirmasi. Ia mengaku tema yang diangkat bukan hal baru bagi dirinya. Karena itu, materi yang akan disampaikan sudah dijabarkan dalam bentuk kinerja, sehingga perlu dilanjutkan pada periode kedua.
"Kalau untuk debat nanti, tidak ada ji persiapan khusus. Insya Allah lebih akan mengurai nanti mengenai program yang sudah saya kerjakan di periode pertama, dan sisa dilanjutkan,” kata Suardi dalam siaran persnya kepada SINDOnews, Senin (23/11/2020).
Secara khusus, Suardi mengapresiasi KPU mengangkat tema tersebut. Menurutnya, pembangunan ekonomi berbasis lokal sangat perlu dilakukan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi, kata dia, ekonomi berbasis lokal langsung menyentuh masyarakat.
"Saya kira perlu kita apresiasi KPU karena mengangkat tema ini. Karena pembangunan ekonomi lokal itu mutlak dilakukan di daerah. Karena ini berdampak langsung ke masyarakat. Dan itulah yang sudah kami tunjukkan di periode pertama dengan menambah desa mandiri di Barru. Semoga ke depan bisa dilanjutkan," jelasnya.
Hal yang sama disampaikan oleh Aska Mappe . Menurutnya, pemberdayaan ekonomi lokal di Barru sudah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, kata purnawirawan polisi ini, pembangunan ekonomi berbasis lokal perlu dilanjutkan dan dikembangkan di setiap wilayah di Kabupaten Barru.
"Saya kira untuk persiapan khusus itu, tidak ada ji. Karena kan sudah dilakukan oleh Pak Suardi, sisanya nanti kita akan lanjutkan di periode kedua. Kalau perlu dikembangkan lagi," jelasnya.
Ia menambahkan sektor UMKM juga nanti perlu diperhatikan lagi. Alasannya, sektor UMKM di Barru itu menjadi bagian penting dalam perputaran ekonomi. "Paling nanti kita akan kembangkan lagi sektor UMKM karena sektor ini banyak menyerap tenaga kerja," pungkasnya.
Baik Suardi Saleh maupun Aska Mappe sama-sama mengaku tak memiliki persiapan khusus. Apalagi tema yang diangkat, "Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Ekonomi Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Lokal" bagi Suardi, bukan hal yang asing.
Hal itu disampaikan Suardi Saleh saat dikonfirmasi. Ia mengaku tema yang diangkat bukan hal baru bagi dirinya. Karena itu, materi yang akan disampaikan sudah dijabarkan dalam bentuk kinerja, sehingga perlu dilanjutkan pada periode kedua.
"Kalau untuk debat nanti, tidak ada ji persiapan khusus. Insya Allah lebih akan mengurai nanti mengenai program yang sudah saya kerjakan di periode pertama, dan sisa dilanjutkan,” kata Suardi dalam siaran persnya kepada SINDOnews, Senin (23/11/2020).
Secara khusus, Suardi mengapresiasi KPU mengangkat tema tersebut. Menurutnya, pembangunan ekonomi berbasis lokal sangat perlu dilakukan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi, kata dia, ekonomi berbasis lokal langsung menyentuh masyarakat.
"Saya kira perlu kita apresiasi KPU karena mengangkat tema ini. Karena pembangunan ekonomi lokal itu mutlak dilakukan di daerah. Karena ini berdampak langsung ke masyarakat. Dan itulah yang sudah kami tunjukkan di periode pertama dengan menambah desa mandiri di Barru. Semoga ke depan bisa dilanjutkan," jelasnya.
Hal yang sama disampaikan oleh Aska Mappe . Menurutnya, pemberdayaan ekonomi lokal di Barru sudah berjalan dengan baik. Oleh karena itu, kata purnawirawan polisi ini, pembangunan ekonomi berbasis lokal perlu dilanjutkan dan dikembangkan di setiap wilayah di Kabupaten Barru.
"Saya kira untuk persiapan khusus itu, tidak ada ji. Karena kan sudah dilakukan oleh Pak Suardi, sisanya nanti kita akan lanjutkan di periode kedua. Kalau perlu dikembangkan lagi," jelasnya.
Ia menambahkan sektor UMKM juga nanti perlu diperhatikan lagi. Alasannya, sektor UMKM di Barru itu menjadi bagian penting dalam perputaran ekonomi. "Paling nanti kita akan kembangkan lagi sektor UMKM karena sektor ini banyak menyerap tenaga kerja," pungkasnya.
(luq)