Ini Kronologi Pembunuhan Gadis Cantik di Hotel Frieda Bandungan

Selasa, 17 November 2020 - 21:22 WIB
loading...
Ini Kronologi Pembunuhan...
Petugas Polres Semarang saat melakukan olah TKP pembunuhan di Hotel Frieda, Bandungan. Foto/Ist.
A A A
SEMARANG - Polres Semarang berhasil menangkap pelaku pembunuhan di Hotel Frieda, Bandungan dalam waktu kurang dari 24 jam. Tersangka berinisial D warga Dempet, Kabupaten Demak, nekad membunuh korban berinisial DF (17) asal Kabupaten Demak lantaran hanya ingin mengusai sepeda motor Honda Beat milik perempuan malang itu. (Baca juga: Otak Pembunuhan Gadis di Hotel Dibekuk, Polisi Masih Buru Pelaku Lain )

Kasat Reskrim Polres Semarang , AKP Ongkoseno Sukahar menjelaskan, kasus pembunuhan tersebut bermula ketika tersangka mengajak korban bertemu dan jalan-jalan pada Sabtu (14/11/2020). Setelah bertemu, mereka langsung jalan dengan mengendarai sepeda motor korban hingga akhirnya mereka menyewa kamar di Hotel Frieda, Bandungan, Kabupaten Semarang.

"Mereka tiba di hotel (Frieda) sekitar pukul 08.00 WIB. Kemudian, antara pukul 09.00 hingga 10.00 WIB, tersangka membunuh korban," katanya kepada wartawan, Selasa (17/11/2020). (Baca juga: Sadis, Suami di Sukabumi Bunuh Istrinya Secara Brutal Gara-gara Tak Mau Urus Cerai )

Menurut Ongkoseno, tersangka membunuh korban dengan cara memukuli kepalanya hingga mengalami pendarahan. Untuk memastikan korban meninggal dunia, tersangka mencekik leher korban. "Tersangka membunuh korban lantaran hanya ingin mengusai motor korban. Keinginan itu muncul setelah tersangka kenal dekat dengan korban," terangnya.

Setelah membunuh korban tersangka sempat mandi di kamar hotel yang disewanya. Selesai mandi, tersangka masih sempat merokok di dalam kamar. Selanjutnya, tersangka kabur dengan membawa motor dan handphone korban.



"Tersangka kabur dan pulang ke rumahnya di daerah Dempet, Demak. Setelah sampai di rumah, tersangka menemui temannya berinisial A dan menawarkan motor yang korban yang dibawanya. Akhir motor korban dibeli oleh A dengan harga Rp2 juta," ujarnya.

Sedangkan handphone korban dijual oleh tersangka kepada seseorang secara online. Handphone tersebut dijual dengan harga Rp125.000. "Dua orang penadah itu, juga kita tangkap dan ditahan," katanya. (Baca juga: Selasa Pagi Ada Guguran dari Puncak Merapi, Suaranya Bergemuruh )

Usai menjual motor dan handphone korban, kata Ongkoseno, tersangka kabur ke Surabaya. Dalam pelariannya, tersangka mengajak secara paksa seorang wanita. "Tersangka lari ke Surabaya karena dia asli Surabaya. Setelah mengetahui keberadaan tersangka, kita langsung lakukan penangkapan," jelasnya.

Dia mengungkapkan, saat penangkapan, di lokasi polisi mendapati adanya seorang perempuan yang berteriak minta tolong. Ternayata perempuan itu, ketakutan karena diancam akan dibunuh oleh tersangka. (Baca juga: Jerat Beraliran Listrik untuk Babi Hutan, Makan Korban Manusia )

"Wanita itu, adalah teman perempuan tersangka yang diajak paksa ke Surabaya. Kasus ini, masih kita dalami. Sejauh ini, kami menangkap tiga orang, yakni tersangka utama dan dua orang penadah barang hasil kejahtan tersangka," pungkasnya.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
One Way Dicabut, 4.477...
One Way Dicabut, 4.477 Kendaraan Pemudik Tinggalkan Semarang via Kalikangkung dalam 9 Jam
Rumah di Tlogomulyo...
Rumah di Tlogomulyo Pedurungan Semarang Hancur Akibat Ledakan Petasan
Bebas Ginting Pembunuh...
Bebas Ginting Pembunuh Wartawan dan 3 Anggota Keluarganya Divonis Penjara Seumur Hidup
Semarang Gempar! Perempuan...
Semarang Gempar! Perempuan Muda Bakar Diri di Samping Pos Polisi
Anggota Intel Polda...
Anggota Intel Polda Jateng Brigadir Ade Kurniawan Tersangka Pembunuhan Bayinya Sendiri
Sadis! 6 Guru di Yahukimo...
Sadis! 6 Guru di Yahukimo Papua Tewas Diserang KKB
Suami-Istri di Asahan...
Suami-Istri di Asahan Tewas Bersimbah Darah di Kamar, Diduga Korban Pembunuhan
Konvoi Ratusan Geng...
Konvoi Ratusan Geng Motor Kreak di Semarang Dibubarkan Polisi, 278 Orang Diamankan
Buron Kasus Penipuan...
Buron Kasus Penipuan Ditemukan Tewas di Tangerang, Jasadnya Dimutilasi dan Dimasukkan ke Dalam Freezer
Rekomendasi
Spesifikasi dan Harga...
Spesifikasi dan Harga Google Pixel 9a, HP Terjangkau Kaya Fitur AI yang Tidak Masuk Indonesia
6 Penyakit yang Sering...
6 Penyakit yang Sering Kambuh setelah Lebaran, Kenali Gejalanya
Riwayat Penyakit Ray...
Riwayat Penyakit Ray Sahetapy sebelum Meninggal, Berjuang Melawan Stroke sejak 2023
Berita Terkini
Kisah Kiai Betok, Pusaka...
Kisah Kiai Betok, Pusaka Sakti Kerajaan Demak yang Tewaskan Pembunuh Bayaran
38 menit yang lalu
Arus Balik di Tol Cipali...
Arus Balik di Tol Cipali Meningkat, Volume Kendaraan ke Jakarta Melonjak 91 Persen
54 menit yang lalu
Arus Balik di Tol MBZ...
Arus Balik di Tol MBZ dan Jakarta-Cikampek Ramai Lancar di Hari Ke-3 Lebaran
1 jam yang lalu
Pelabuhan Bakauheni...
Pelabuhan Bakauheni Diberlakukan Skema Delay System untuk Atasi Kepadatan Arus Balik Lebaran
1 jam yang lalu
25.000 Kendaraan Padati...
25.000 Kendaraan Padati Jalur Puncak Bogor, One Way Diterapkan Atasi Macet Parah
2 jam yang lalu
Mulai Hari Ini, Arus...
Mulai Hari Ini, Arus Balik Mobil Pribadi Bisa Lintasi Tol Japek 2 Selatan
2 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved