Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Peduli UMKM, Pertamina MOR VIII Gelontorkan Rp2,6 Miliar Dana Kemitraan
loading...
Pertamina MOR VIII Papua-Maluku menggelontorkan dana kemitraan dengan total Rp2.600.000.000,- yang disalurkan untuk 40 Mitra Binaan di wilayah Kota Jayapura. Foto SINDOnews
A
A
A
JAYAPURA - Pertamina (Persero) MOR VIII Papua-Maluku menggelontorkan dana kemitraan dengan total Rp2.600.000.000,- yang disalurkan untuk 40 Mitra Binaan di wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Unit Manager Communication, Relations dan CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Edi Mangun berharap dengan program kemitraan ini, UMKM di Jayapura dan sekitarnya dapat bangkit di tengah pandemi Covid-19. “Dengan Program Kemitraan Pertamina, UMKM diharapkan mampu melebarkan pasarnya di wilayah Papua, hingga keluar Papua,” jelas Edi, Selasa (27/10/2020). (Baca: Dinas Koperasi dan UMKM Bantu UMKM Terdampak Covid-19 )
Selain memberikan dana kemitraan, Pertamina juga melakukan sosialisasi mengenai penggunaan Bright Gas kepada para Mitra Binaan, agar UMKM dapat menjadi branding dari PT Pertamina. “UMKM juga dapat bertransformasi, dari yang sebelumnya menggunakan minyak tanah, dapat beralih ke penggunaan gas LPG (Bright Gas),” jelasnya.
Sementara itu, Steven Ibo, salah satu penerima Program Kemitraan Pertamina berterima kasih dengan bantuan yang diberikan. “Saya mendapatkan bantuan Rp 100 juta. Rencananya dana ini akan digunakan untuk produksi dalam jumlah besar,” jelas Steven yang memiliki merk dagang produksinya dengan label IBO.
Steven yang bergerak dalam produksi Virgin Coconut Oil (VCO) memproduksi sabun VCO, Kapsul VCO dan sabun buah merah. “Bantuan dari Pertamina akan dijadikan modal kerja dalam memproduksi lebih banyak lagi sabun dan minyak kelapa murni. Apalagi saat ini, permintaan dari produksi kami sedang tinggi,” kata Steven yang sudah menggeluti pembuatan minyak kelapa murni selama 4 tahun. (Baca: Tinjau Korban Kebakaran Anggota DPRD Jayapura Berikan Sembako )
Steven menambahkan selama ini pasaran produk IBO dijual di toko atau kios-kios, dengan penjualan langsung di tempat produksi hingga dipasarkan secara daring lewat facebook. “Sabun mandi dari buah merah dan VCO saat ini permintaan sedang tinggi dan produksi kami juga rencana akan dijadikan produk unggulan untuk PON. Rencananya Pemkab Jayapura akan promosi sabun lokal yang bekerja sama dengan produk IBO,” jelasnya.
Ia bersyukur dengan bantuan yang diberikan Pertamina. “Semoga bantuan ini membuat usaha kami terus maju dan berkembang. Terima kasih Pertamina telah memperhatikan UMKM di tanah Papua,” tutup Steven.
Unit Manager Communication, Relations dan CSR MOR VIII PT Pertamina (Persero), Edi Mangun berharap dengan program kemitraan ini, UMKM di Jayapura dan sekitarnya dapat bangkit di tengah pandemi Covid-19. “Dengan Program Kemitraan Pertamina, UMKM diharapkan mampu melebarkan pasarnya di wilayah Papua, hingga keluar Papua,” jelas Edi, Selasa (27/10/2020). (Baca: Dinas Koperasi dan UMKM Bantu UMKM Terdampak Covid-19 )
Selain memberikan dana kemitraan, Pertamina juga melakukan sosialisasi mengenai penggunaan Bright Gas kepada para Mitra Binaan, agar UMKM dapat menjadi branding dari PT Pertamina. “UMKM juga dapat bertransformasi, dari yang sebelumnya menggunakan minyak tanah, dapat beralih ke penggunaan gas LPG (Bright Gas),” jelasnya.
Sementara itu, Steven Ibo, salah satu penerima Program Kemitraan Pertamina berterima kasih dengan bantuan yang diberikan. “Saya mendapatkan bantuan Rp 100 juta. Rencananya dana ini akan digunakan untuk produksi dalam jumlah besar,” jelas Steven yang memiliki merk dagang produksinya dengan label IBO.
Steven yang bergerak dalam produksi Virgin Coconut Oil (VCO) memproduksi sabun VCO, Kapsul VCO dan sabun buah merah. “Bantuan dari Pertamina akan dijadikan modal kerja dalam memproduksi lebih banyak lagi sabun dan minyak kelapa murni. Apalagi saat ini, permintaan dari produksi kami sedang tinggi,” kata Steven yang sudah menggeluti pembuatan minyak kelapa murni selama 4 tahun. (Baca: Tinjau Korban Kebakaran Anggota DPRD Jayapura Berikan Sembako )
Steven menambahkan selama ini pasaran produk IBO dijual di toko atau kios-kios, dengan penjualan langsung di tempat produksi hingga dipasarkan secara daring lewat facebook. “Sabun mandi dari buah merah dan VCO saat ini permintaan sedang tinggi dan produksi kami juga rencana akan dijadikan produk unggulan untuk PON. Rencananya Pemkab Jayapura akan promosi sabun lokal yang bekerja sama dengan produk IBO,” jelasnya.
Ia bersyukur dengan bantuan yang diberikan Pertamina. “Semoga bantuan ini membuat usaha kami terus maju dan berkembang. Terima kasih Pertamina telah memperhatikan UMKM di tanah Papua,” tutup Steven.
(don)
Explore More