Cegah COVID-19, Tim Satgas Minta 2 Bus Jakarta Putar Balik
loading...
A
A
A
GRESIK - Tim Satgas Pencegahan COVID-19 Gresik meminta dua bus jurusan Jakarta-Madura putar balik. Antisipasi penularan virus corona.
Apalagi, Gresik sedang penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Bahkan, meski sudah memasuki hari ke delapan. Masih banyak temuan pelanggaran jam malam.
Selain menertibkan warung yang masih beroperasi di atas pukul 21.00 WIB, petugas juga melakukan penyekatan kendaraan di beberapa ruas jalan.
Mengantisipasi adanya pemudik yang datang dari luar kota. Alhasil, dua bus berpenumpang 80 orang berhasil diamankan. Bus Madu Kiswo asal Jepara, Jawa Tengah, sedang terparkir di SPBU Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan.
"Mungkin untuk menghindari patroli petugas," kata Kabag Sumda Polres Gresik Kompol Edi Cahyono, Kamis (7/5/2020).
Dia mengatakan, kedua kendaraan bus itu akhirnya digiring ke Mapolres Gresik. Setelah menjalani pemeriksaan kedua bus langsung disuruh putar balik ke Jakarta.
“Saat diperiksa ngakunya dari Cibitung Jakarta tujuan Madura. Sudah kami suruh putar balik lagi ke Jakarta dikawal," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Satpol PP Gresik Abu Hasan menambahkan, patroli jam malam terus dilakukan. Mengingat masih banyak warga yang melanggar aturan.
"Tadi malam ada 7 orang yang dibawa untuk di rapid test hasilnya semua negatif. Sebelum pulang mereka diberikan peringatan," kata dia.
Apalagi, Gresik sedang penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Bahkan, meski sudah memasuki hari ke delapan. Masih banyak temuan pelanggaran jam malam.
Selain menertibkan warung yang masih beroperasi di atas pukul 21.00 WIB, petugas juga melakukan penyekatan kendaraan di beberapa ruas jalan.
Mengantisipasi adanya pemudik yang datang dari luar kota. Alhasil, dua bus berpenumpang 80 orang berhasil diamankan. Bus Madu Kiswo asal Jepara, Jawa Tengah, sedang terparkir di SPBU Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan.
"Mungkin untuk menghindari patroli petugas," kata Kabag Sumda Polres Gresik Kompol Edi Cahyono, Kamis (7/5/2020).
Dia mengatakan, kedua kendaraan bus itu akhirnya digiring ke Mapolres Gresik. Setelah menjalani pemeriksaan kedua bus langsung disuruh putar balik ke Jakarta.
“Saat diperiksa ngakunya dari Cibitung Jakarta tujuan Madura. Sudah kami suruh putar balik lagi ke Jakarta dikawal," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Satpol PP Gresik Abu Hasan menambahkan, patroli jam malam terus dilakukan. Mengingat masih banyak warga yang melanggar aturan.
"Tadi malam ada 7 orang yang dibawa untuk di rapid test hasilnya semua negatif. Sebelum pulang mereka diberikan peringatan," kata dia.
(nth)