Tak Bawa Dokumen, 4 WNA Papua Nugini Ditangkap Petugas Lantamal X Jayapura

Minggu, 18 Oktober 2020 - 13:56 WIB
loading...
Tak Bawa Dokumen, 4...
Danlantamal X Jayapura Laksma TNI Yesheskial Katiandagho memipin rilis penangkapan empat warga PNG yang masuk wilayah RI tanpa dokumen resmi. Foto/SINDOnews/Edy Siswanto
A A A
JAYAPURA - Empat Warga Negara Asing (WNA) asal Provinsi Vanimo, Papua Nugini atau Papua New Guinea (PNG) ditangkap petugas keamanan Satuan Kapal Patroli Laut Lantamal X Jayapura karena kedapatan memasuki wilayah perairan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tanpa dokumen resmi.

Keempat WNA Papua Nugini yang diamankan adalah JRO (20), HO (29), SK (21) dan GL (24). Mereka ditangkap petugs Pos Angkatan Laut Pos Skow Sae pada Sabtu (17/10/2020) sore sekitar pukul 15.50 WIT. (BACA JUGA: Ustaz Abdul Somad: Ananda Rangga, Engkau Mulia dengan Derajat Syahi )

"Jadi belum ada seminggu kami sudah berhasil menggagalkan lagi pelintas batas ilegal di wilayah kedaulatan NKRI. Pertama pada 12 (12 Oktober 2020) kemarin dan ini. Kami berhasil amankan dengan barang buktinya," kata Komandan Lantamal X Jayapura Laksma TNI Yesheskial Katiandagho saat rilis penangkapan bersama Kepala Imigrasi Klas 1 TPI Jayapura Darwanto, dan Kepala Bea Cukai Jayapura Alberth Simorangkir, Minggu (18/10/2020) di Satrol Lantamal X Jayapura.

Dia mengemukakan, penanganan pertama sebanyak sembilan orang berhasil ditangkap. Delapan WNA PNG dan seorang WNI. Penangkapan berhasil dilakukan setelah dilakukan pengejaran di laut Jayapura. Kesembilan orang tersebut berhasil ditangkap didarat berikut barang bukti berupa enam karung buah pinang asal PNG. (BACA JUGA: Polda Jabar: Rp12 Juta Disiapkan untuk Beli Nasi Bungkus-Air Mineral Demonstran )

Sementara, penangkapan Sabtu kemarin, sebanyak 5 karung kakao kering ukuran 25 Kilogram dan BBM sebanyak 4 Gen beserta sejumlah uang berhasil diamankan. (BACA JUGA: Miris! Begini Kondisi Kehidupan Keluarga Rangga korban Pembunuhan karena Bela Ibunya dari Pemerkosaan )

"Jadi kami bersama Imigrasi dan Bea Cukai berkolaborasi melalukan patroli-patroli. Saya sampaikan terima kasih atas peran masyarakat yang memberikan informasi terkait ini. Dalam penangkapan ini, selain kakao dan BBM, kami juga mengamankan uang sebesar Rp3.057.000, kina sebanyak 65 kina, dan 2 unit handphone merek Nokia dan Leica," ujar Danlantamal X Jayapura.



Kronologi penangkapan, tutur Laksma TNI Yesheskial Katiandagho, empat WNA tersebut diketahui akan memasuki wilayah Indonesia melalui perairan laut Jayapura dan direncanakan sandar di Dermaga Tikus Loppon, Distrik Muara Tami Skow Sae, Kota Jayapura.

Lalu, Danpos beserta 4 personel Posal Skow Sae melaksanakan patroli rutin di sekitar Perairan Skow Sae. Saat tiba di depan perairan Dermaga Loppon, Tim Posal melihat 1 buah speedboat yang mencurigakan tengah melintas dari Jayapura menuju Papua Nugini.

"Jadi mereka diamankan karena tidak membawa dokumen resmi. Kami masih periksa dan nanti kami limpahkan ke Imigrasi Jayapura terkait orang asingnya," tutur Laksma TNI Yesheskial Katiandagho.

Danlantamal X Jaya menegaskan, pihaknya bersama unsur terkait akan terus mengintensifkan patroli laut dan darat mengantisipasi penyelundup di akhir tahun. Danlantamal menyebut di bulan November akan ada panen raya diwilayah PNG.

"Kami antisipasi ini. Kami ada beberapa pos dan akan dimaksimalkan. Pada bulan November akan ada panen raya ganja," tegas Danlantamal X Jayapura.
(awd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bule Amerika Serikat...
Bule Amerika Serikat yang Ngamuk di Klinik Bali Akhirnya Dideportasi
11 Jenazah Korban Pembunuhan...
11 Jenazah Korban Pembunuhan KKB Papua di Yahukimo Dievakuasi, 2 Korban Teridentifikasi
Bupati dan Wabup Lanny...
Bupati dan Wabup Lanny Jaya Fokus Perbaikan Rumah Korban Kebakaran di 100 Hari Kerja
DPW Perindo Papua Gelar...
DPW Perindo Papua Gelar Buka Puasa Bersama, Pererat Silaturahmi dan Konsolidasi Partai
Dugaan Alih Fungsi Lahan...
Dugaan Alih Fungsi Lahan di Bali, Bos Kampung Rusia Divonis 2 Bulan Penjara
Peduli Nelayan, Warga...
Peduli Nelayan, Warga Desa Nifasi Papua Dapat Rumah Baru
Anggota DPRD dari Partai...
Anggota DPRD dari Partai Perindo Tekankan Pentingnya Pendidikan Partisipasi Bagi Warga
Terungkap Modus Penyelundupan...
Terungkap Modus Penyelundupan Senjata Api ke KKB Papua, Dimasukkan ke Kompresor
Perkuat Toleransi dan...
Perkuat Toleransi dan Kebersamaan di Bulan Ramadan
Rekomendasi
Ditelepon Presiden Prabowo...
Ditelepon Presiden Prabowo saat Gelar Halalbihalal, Cak Imin: Minta Menteri Rapatkan Barisan
Viral Detik-detik Meghan...
Viral Detik-detik Meghan Markle Dimarahi Pangeran Harry di Depan Keluarga Kerajaan
Tersisa 8 Hari Lagi,...
Tersisa 8 Hari Lagi, Yuk Amalkan Puasa 6 Hari Bulan Syawal yang Penuh Keutamaan
Berita Terkini
5 Gunung Suci di Jawa...
5 Gunung Suci di Jawa Timur Jadi Patokan Kerajaan Dirikan Bangunan
7 menit yang lalu
Gempar! Mayat Wanita...
Gempar! Mayat Wanita Korban Mutilasi Ditemukan di Perkebunan Gunungsari Banten
25 menit yang lalu
Setelah Tangkap Kurir,...
Setelah Tangkap Kurir, Polisi Buru Pengendali Sabu 10 Kg di Apartemen PIK
59 menit yang lalu
Tenaga Ahli Anggota...
Tenaga Ahli Anggota DPRD Jakarta Dilaporkan ke Polisi terkait Dugaan Pelecehan Seksual
1 jam yang lalu
Pertama di Indonesia,...
Pertama di Indonesia, Kota Jambi Siap Gelar Pemilihan Ketua RT Serentak
6 jam yang lalu
Pemerintah Siapkan Pangkal...
Pemerintah Siapkan Pangkal Pinang Jadi Tempat Penampungan Warga Gaza
8 jam yang lalu
Infografis
4 Alasan Tak Boleh Minum...
4 Alasan Tak Boleh Minum Teh saat Sahur, Bikin Asam Lambung Naik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved