Tekan Angka Kecelakaan, BPJamsostek Bagikan Helm pada Peserta Aktif

Kamis, 15 Oktober 2020 - 14:52 WIB
loading...
A A A
Dia berharap, kegiatan tersebut bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin demi keselamatan pekerja sesuai peruntukannya.

"Sudah seharusnya tenaga kerja mendapat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan," kata dia.

Di Jawa Timur bantuan kegiatan Promotif Preventif BPJAMSOSTEK Tahun 2020 mendapatkan alokasi sebanyak 500 APD Helm Motor, 17 orang peserta Pelatihan Ahli K3 Umum, 1.400 paket Bahan Pangan Bergizi berupa Sembako, 260 paket APD Jasa Konstruksi, 800 paket APD Medis Penanganan COVID-19, 16.000 Multivitamin, 80.000 Masker Pekerja, dan 100 Poster K3 dan Bingkai Acrylic.

Sedangkan kasus kecelakaan kerja yang terjadi di Jawa Timur telah mengakibatkan 259 orang meninggal dunia, 200 orang cacat fungsi, 413 orang cacat sebagian.

Pembayaran klaim hingga September 2020 sebanyak 306.022 kasus dengan total klaim Rp3,13 triliun, dari jumlah itu klaim untuk program Jaminan Hari Tua (JHT) sebanyak 234.189 kasus sebesar Rp2,79 trilun, Jaminan Kematian 3.279 kasus sebesar Rp126,9 miliar, Jaminan Kecelakaan Kerja 22.806 kasus sebesar Rp161,3 miliar dan klaim Jaminan Pensiun sebanyak 45.748 kasus sebesar Rp46,3 miliar.

Seorang peserta BPJAMSOSTEK yang mendapatkan APD helm motor, Rony Hartono mengakui manfaat menjadi peserta BPJAMSOSTEK sangat luar biasa. Hal ini merupakan suatu bentu perhatian pemerintah kepada masyarakat Madura.

"Bagus sekali, kami melihat hadirnya BPJAMSOSTEK di Madura ini suatu bentuk perhatian pemerintah di masyarakat Madura. Meski bukan kota industri, tapi banyak tenaga kerja yang bergerak di bidang formal dan informal. Pesan kami, terus pertahankan profesionalitasnya," kata dia.
(nth)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1288 seconds (0.1#10.140)