Korea Utara Pamerkan Rudal Balistik Antar Benua di Parade Militer
loading...
A
A
A
SEOUL - Korea Utara menampilkan memamerkan salah satu rudal balistik antarbenua (ICBM) terbesar di dunia, saat melakukan parade militer.
Bahkan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un , juga muncul dalam video parade militer menjelang fajar tersebut.
Rudal itu, yang disebut "monster" oleh Wakil Direktur Open Nuclear Network Melissa Hanham, ditampilkan di akhir parade militer besar-besaran di Ibu Kota Pyongyang untuk merayakan ulang tahun ke-75 Partai Buruh yang berkuasa seperti dilansir dari Washington Examiner, Minggu (11/10/2020).
Sementara kantor berita CNN melaporkan senjata besar itu dibawa dengan 11 truk as pada puncak upacara hampir dua jam dan parade militer di ibu kota Pyongyang.
Para pengamat mengaku tidak mengetahui apakah rudal tersebut telah diuji coba atau belum. Namun, bentuk senjata yang cukup besar akan memungkinkan Korea Utara untuk menempatkan banyak hulu ledak di atasnya, meningkatkan ancaman yang akan ditimbulkannya kepada musuh yang ditargetkan.
"Bahan bakar cair, Besaaar, mampu membawa hulu ledak nuklir MIRV," cuit Melissa.
"Untuk menjadi jelas, rudal berbahan bakar cair terbesar bergerak di jalan raya di mana saja," cuit Ankit Panda, peneliti senior di Program Kebijakan Nuklir di Carnegie Endowment for International Peace.
Panda mencatat bahwa kemajuan nyata dalam program nuklir Korea Utara tidak mengorbankan militer konvensionalnya.
Bahkan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un , juga muncul dalam video parade militer menjelang fajar tersebut.
Rudal itu, yang disebut "monster" oleh Wakil Direktur Open Nuclear Network Melissa Hanham, ditampilkan di akhir parade militer besar-besaran di Ibu Kota Pyongyang untuk merayakan ulang tahun ke-75 Partai Buruh yang berkuasa seperti dilansir dari Washington Examiner, Minggu (11/10/2020).
Sementara kantor berita CNN melaporkan senjata besar itu dibawa dengan 11 truk as pada puncak upacara hampir dua jam dan parade militer di ibu kota Pyongyang.
Para pengamat mengaku tidak mengetahui apakah rudal tersebut telah diuji coba atau belum. Namun, bentuk senjata yang cukup besar akan memungkinkan Korea Utara untuk menempatkan banyak hulu ledak di atasnya, meningkatkan ancaman yang akan ditimbulkannya kepada musuh yang ditargetkan.
"Bahan bakar cair, Besaaar, mampu membawa hulu ledak nuklir MIRV," cuit Melissa.
"Untuk menjadi jelas, rudal berbahan bakar cair terbesar bergerak di jalan raya di mana saja," cuit Ankit Panda, peneliti senior di Program Kebijakan Nuklir di Carnegie Endowment for International Peace.
Panda mencatat bahwa kemajuan nyata dalam program nuklir Korea Utara tidak mengorbankan militer konvensionalnya.