Pangdam Hasanuddin Dianugrahi Gelar Kehormatan dari Kerajaan Gowa
loading...
A
A
A
GOWA - Majelis Adat Kerajaan Gowa, memberi gelar kehormatan Karaeng Tonang kepada Panglima Kodam (Pangdam) XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka .
Gelar kehormatan tersebut disampaikan langsung oleh Raja Gowa ke XXXVIII, Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang, di Museum Istana Ballalompoa, Rabu (30/9/2020).
Andi Kumala mengatakan, pemberian gelar tersebut dikarenakan Andi Sumangerukka berasal dari rumpun Raja Bone ke-31.
"Ini telah dikaji dan dirapatkan bersama pemangku adat yang ada di Gowa, dan diberilah gelar Karaeng Tonang," ungkapnya.
Selain menerima gelar kehormatan, Pangdam juga sekaligus melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Gowa dengan mengunjungi tiga tempat yakni Museum Ballalompoa, Makam Sultan Hasanuddin, dan Makam Arung Palakka.
Pada kunjungan tersebut, Pangdam beserta rombongan juga disambut oleh Penjabat Sementara Bupati Gowa, Andi Aslam Patonangi, serta jajaran Forkopimda.
Sementara, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka mengatakan, gelar tersebut diberikan karena dirinya berasal dari keluarga atau silsilah kerajaan. Dirinya mengaku dengan diberikannya gelar tersebut akan menjadi suatu kebahagiaan dan menjadi spirit tersendiri untuknya.
"Kehadiran kita ini untuk silaturahmi dan memenuhi undangan. Ternyata setelah melihat garis keturunan dan silsilah yang ada kami mempunyai itu sehingga hari ini saya dikukuhkan dengan nama Karaeng Tonang yang merupakan nenek saya, jadi sama halnya dengan dikembalikan nama nenek ke saya," bebernya.
Pjs Bupati Gowa, Aslam mengatakan kunjungan ini menjadi bukti bahwa Gowa kabupaten dengan memiliki banyak sejarah, apalagi makam pahlawan Sulsel hampir keseluruhan ada di Kabupaten Gowa seperti Arung Palakka yang merupakan Raja Bone.
"Makam Sultan Hasanuddin dan Arung Palakka yang tidak lain dua orang besar di Sulsel menandakan bahwa mereka putra Gowa. Ini semakin membuat kita orang Gowa bangga bahwa hampir seluruh situs dan makam berada di Kabupaten Gowa," jelasnya.
Gelar kehormatan tersebut disampaikan langsung oleh Raja Gowa ke XXXVIII, Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang, di Museum Istana Ballalompoa, Rabu (30/9/2020).
Andi Kumala mengatakan, pemberian gelar tersebut dikarenakan Andi Sumangerukka berasal dari rumpun Raja Bone ke-31.
"Ini telah dikaji dan dirapatkan bersama pemangku adat yang ada di Gowa, dan diberilah gelar Karaeng Tonang," ungkapnya.
Selain menerima gelar kehormatan, Pangdam juga sekaligus melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Gowa dengan mengunjungi tiga tempat yakni Museum Ballalompoa, Makam Sultan Hasanuddin, dan Makam Arung Palakka.
Pada kunjungan tersebut, Pangdam beserta rombongan juga disambut oleh Penjabat Sementara Bupati Gowa, Andi Aslam Patonangi, serta jajaran Forkopimda.
Sementara, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka mengatakan, gelar tersebut diberikan karena dirinya berasal dari keluarga atau silsilah kerajaan. Dirinya mengaku dengan diberikannya gelar tersebut akan menjadi suatu kebahagiaan dan menjadi spirit tersendiri untuknya.
"Kehadiran kita ini untuk silaturahmi dan memenuhi undangan. Ternyata setelah melihat garis keturunan dan silsilah yang ada kami mempunyai itu sehingga hari ini saya dikukuhkan dengan nama Karaeng Tonang yang merupakan nenek saya, jadi sama halnya dengan dikembalikan nama nenek ke saya," bebernya.
Pjs Bupati Gowa, Aslam mengatakan kunjungan ini menjadi bukti bahwa Gowa kabupaten dengan memiliki banyak sejarah, apalagi makam pahlawan Sulsel hampir keseluruhan ada di Kabupaten Gowa seperti Arung Palakka yang merupakan Raja Bone.
"Makam Sultan Hasanuddin dan Arung Palakka yang tidak lain dua orang besar di Sulsel menandakan bahwa mereka putra Gowa. Ini semakin membuat kita orang Gowa bangga bahwa hampir seluruh situs dan makam berada di Kabupaten Gowa," jelasnya.
(agn)