Terjaring Razia, Tiga Pemudik asal Surabaya Terpaksa Putar Balik
loading...
A
A
A
SIDOARJO - Tiga pemudik asal Surabaya terjaring razia di pos batas kota Waru Sidoarjo, Senin (4/5/2020) dinihari. Petugas berhasil mengamankan Inah, Budi dan Teguh meski sempat hendak mengelabuinya. Ketiga warga Rungkut ini terpaksa diminta putar balik dan kembali ke rumahnya.
Kronologisya, ketiga pemudik yang akan ke Ponorogo dan Pacitan ini berhasil menumpang mobil travel. Di pos check point Waru, laju kendaraannya dihentikan petugas dan setelah diperiksa ternyata ada mereka yang hendak mudik.
Meski ketiga pemudik ini berusaha merayu petugas agar mereka bisa melanjutkan perjalanan mudik, namun petugas dengan tegas melarang mereka untuk mudik dan meminta pengemudi untuk putar balik ke arah Surabaya dan mengantar ketiga pemudik ke tempat asal.
Sebelum dibalikkan ke Surabaya, ketiga pemudik dan pengemudi kendaraan menjalani pemeriksaan protokol kesehatan melalui pemeriksaan suhu tubuh dengan alat Thermo Gun. Petugas mengancam akan mengamankan kendaraan milik biro perjalanan travel itu jika tetap melanjutkan perjalanan ke Ponorogo dan Pacitan.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji yang memimpin langsung razia penyekatan di batas kota Waru-Sidoarjo menegaskan, pihaknya akan bertindak tegas dalam menjalankan pemberlakuan PSBB dikota Sidoarjo, termasuk aturan larangan mudik yang telah dibuat oleh pemerintah.
“Kita akan bertindak tegas, jika memang ditemukan masyarakat yang nekat mudik, akan kita kembalikan ke daerah asal sesuai Aturan Pemerintah,” tegas Kombes Pol Sumardji.
Sumardji menghimbau, ditengah Pandemi COVID-19 ini Masyarakat diharapkan tetap dirumah dan tidak melakukan kegiatan keluar rumah kecuali dalam kondisi darurat atau terpaksa, karena kondisi penyebaran Virus COVID 19 di Jawa Timur ini kini makin memprihatinkan
Lihat Juga: Punya Banyak Inovasi Pelayanan, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing Dapat PIN Emas dari Kapolri
Kronologisya, ketiga pemudik yang akan ke Ponorogo dan Pacitan ini berhasil menumpang mobil travel. Di pos check point Waru, laju kendaraannya dihentikan petugas dan setelah diperiksa ternyata ada mereka yang hendak mudik.
Meski ketiga pemudik ini berusaha merayu petugas agar mereka bisa melanjutkan perjalanan mudik, namun petugas dengan tegas melarang mereka untuk mudik dan meminta pengemudi untuk putar balik ke arah Surabaya dan mengantar ketiga pemudik ke tempat asal.
Sebelum dibalikkan ke Surabaya, ketiga pemudik dan pengemudi kendaraan menjalani pemeriksaan protokol kesehatan melalui pemeriksaan suhu tubuh dengan alat Thermo Gun. Petugas mengancam akan mengamankan kendaraan milik biro perjalanan travel itu jika tetap melanjutkan perjalanan ke Ponorogo dan Pacitan.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji yang memimpin langsung razia penyekatan di batas kota Waru-Sidoarjo menegaskan, pihaknya akan bertindak tegas dalam menjalankan pemberlakuan PSBB dikota Sidoarjo, termasuk aturan larangan mudik yang telah dibuat oleh pemerintah.
“Kita akan bertindak tegas, jika memang ditemukan masyarakat yang nekat mudik, akan kita kembalikan ke daerah asal sesuai Aturan Pemerintah,” tegas Kombes Pol Sumardji.
Sumardji menghimbau, ditengah Pandemi COVID-19 ini Masyarakat diharapkan tetap dirumah dan tidak melakukan kegiatan keluar rumah kecuali dalam kondisi darurat atau terpaksa, karena kondisi penyebaran Virus COVID 19 di Jawa Timur ini kini makin memprihatinkan
Lihat Juga: Punya Banyak Inovasi Pelayanan, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing Dapat PIN Emas dari Kapolri
(msd)