Para Jubir Ajak Warga Bulukumba Tak Terpengaruh Akun Penyebar Hoaks

Rabu, 09 September 2020 - 20:55 WIB
loading...
Para Jubir Ajak Warga Bulukumba Tak Terpengaruh Akun Penyebar Hoaks
Sejumlah akun anonim atau palsu mulai bermunculan seiring berjalannya tahapan pilkada 2020. Foto: SINDOnews/Ilustrasi
A A A
BULUKUMBA - Sejumlah akun anonim atau palsu mulai bermunculan seiring berjalannya tahapan pilkada 2020 . Di Kabupaten Bulukumba, akun-akun anonim ini menyebar informasi hoaks dan bernada provokasi, membuat pendukung pasangan calon (paslon) saling 'berbenturan'.

Munculnya akun anonim dengan konten provokasi itu membuat kubu bakal pasangan calon Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf prihatin. Pasalnya, kontestan pilkada sejatinya maju dengan niat yang baik, ingin membangun Bulukumba.



"Seluruh paslon yang menyatakan ikut serta di kontestasi pilkada ini memiliki niat baik untuk membangun Bulukumba. Jadi mari ciptakan perdamaian," kata Juru Bicara Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf, Andi Echa, Rabu (9/9/2020).

Menurut Echa, tidak etis jika niat baik tersebut harus disosialisasikan dengan membenturkan warga. Sebab, kontestasi politik ini seharusnya menjadi bahan edukasi untuk rakyat.

"Harapan kita pilkada ini berjalan damai. Mari kita sama-sama sosialisasikan paslon kita dengan cara-cara yang baik," harap Echa.

Ia juga berharap masyarakat jeli dalam memilah informasi di media sosial , agar tidak terjebak dengan informasi hoaks. Sebab, ia khawatir akun-akun palsu tersebut dapat dihentikan dengan mudah.

Oleh karena itu kata Echa,masyarakat yang harus diedukasi, agar dapat memilah informasi yang begitu mudahnya diakses di era 4.0 ini. "Kritik boleh, itu hak. Tapi kalau sudah melakukan provokasi, menyebarkan informasi hoaks, itu yang tidak baik. Sama-sama jaki semua orang Bulukumba, para kita-ji," jelas dia.



Di internal Harapan Baru, slogan Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf, Echa mengaku telah meminta seluruh tim untuk tidak menjelekkan paslon lain. Ia meminta simpatisan fokus menyosialisasikan program Harapan Baru.

"Jadi jika ada di medsos yang mengatasnamakan Harapan Baru, dan menjelekkan paslon lain. Saya pastikan itu bukan kami," tegasnya.

Hal serupa disampaikan Juru Bicara Tomy Satria Yulianto -Andi Makkasau, Ahmad Rivandi. Ia meminta agar masyarakat, khususnya para relawan Kacamatayya, julukan Tomy-Makkasau tidak mudah terprovokasi atas apa yang berkembang di media sosial.

"Kami mengimbau kepada masyarakat, khususnya para relawan, pendukung dan simpatisan Kacamatayya untuk tidak mudah terprovokasi khususnya di media sosial atas akun anonim yang mencoba membenturkan antar pendukung paslon," imbuhnya.



Ahmad menekankan, agar pilkada Bulukumba bisa berjalan damai dan kondusif tanpa adanya informasi hoaks dan provokasi. Saling beradu gagasan merupakan hal yang tepat untuk menarik perhatian masyarakat.

"Juga pada kesempatan ini kami meminta kepada Polres Bulukumba untuk melakukan patroli siber guna menertibkan akun anonim yang dapat mencederai proses pemilukada," harapnya
(luq)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1787 seconds (0.1#10.140)