Kronologi Dokter Koas Dihajar Pria Berkaus Merah di Palembang, Nomor 4 Bikin Miris

Sabtu, 14 Desember 2024 - 06:48 WIB
loading...
Kronologi Dokter Koas...
Seorang dokter muda di RS Fatimah, Palembang bernama M Lutfi dihajar pria berkaus merah di toko kue yang berada di Jalan Deman Lebar Daun, Palembang, Sumsel. Foto/tangkapan layar
A A A
PALEMBANG - Heboh seorang dokter koas di Palembang bernama M Lutfi dihajar pria berkaus merah di toko kue yang berada di Jalan Deman Lebar Daun, Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Korban yang dipukuli mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit.



Rekaman video memperlihatkan seorang pria berkaus merah memukul seorang pria berpakaian dokter koas warna abu-abu.

Melihat dokter muda tersebut dianiaya, teman-temannya berusaha melerai. Seorang dokter muda perempuan dengan pakaian dokter koas dan memakaijilbab dan masker berusaha menarik dan menyelamatkan rekannya.

Aksi kekerasan itu menyebabkan dokter muda yang saat kejadian mengenakan seragam koas mengalami luka di gigi dan muka. Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang untuk mendapatkan perawatan intensif.

Kronologi lengkap aksi penganiaayaan tersebut terungkap

1. Pelanggan Setia Toko Kue


Menurut penuturan supervisor toko kue, Romi Maulana, dokter muda dan pria berkaus merah merupakan pelanggan toko kuenya. Sebelum kejadian, masing-masing datang bersama sejumlah teman-temannya.


2. Sempat Saling Bicara


Awalnya mereka datang mencari kue dan sempat saling berbicara.

“Tapi, entah kenapa penyebabnya mereka tiba-tiba ribut hingga terjadi perkelahian,” katanya dikutip Sabtu (14/12/2024).

Diduga pemicu dua dokter koas berantem ini karena masalah jadwal jaga.


3. Dipicu Jadwal Jaga


Cuplikan video di unggahan akun Instagram (IG) @lam*** menulis penyebab aksi kekerasan yang menimpa dokter muda oleh seorang pria berkaus merah tersebut.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1358 seconds (0.1#10.140)