Diresmikan Presiden, Wali Kota Minta Warga Jayapura Jaga Kebersihan Jembatan Youtefa
A
A
A
JAYAPURA - Wali Kota Jayapura Tomy Mano meminta warga menjaga kebersihan Jembatan Youtefa sebagai ikon baru Kota Jayapura dan Papua. Apalagi jembatan yang mulai dibangun pada 2015 sudah diresmikan pengoperasiannya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin 28 Oktober 2019.
"Pesan saya kepada warga yang juga disampaikan oleh bapak Presiden, jangan membuang sampah sembarangan. Harus menjaga keindahan, karena ini ikon Kota Jayapura dan Papua. (Jembatan) Ini akan menghubungkan daerah Muara Tami dan perbatasan, sehingga harus kita jaga," kata Tomy , Selasa (29/10/2019).
Terkait pengelolaan Jembatan Youtefa, apakah nantinya akan dijadikan jalan tol dan pengelolaannya diserahkan kepada pihak ketiga atau tidak, Wali Kota mengaku jika saat ini belum membicarakan hal itu dengah pihak terkait. "Sekarang biar berjalan dulu, tapi nanti kita akan bicarakan dengan berbagai pihak soal itu,"katanya.
Yang jelas, kata Wali Kota, dengan adanya Jembatan Youtefa tersebut, mampu mempermudah jalur ekonomi dari wikayah Muara Tami sebagai sentra pertanian. Sebelumnya, nama Jembatan Youtefa sempat beberapa kali berubah sebelum diresmikan.
Berbagai nama seperti Jembatan Merah, Jembatan Merah Putih Youtef, Jembatan Papua Bangkit Youtefa dan beberapa nama lain diajukan beberapa kalangan masyarakat. Namun, kemudian penamaan jembatan final dan diresmiakan dengan nama Jembatan Youtefa oleh Presiden Jokowi. (Baca juga; Presiden Resmikan Jembatan Youtefa, Tonggak Sejarah di Tanah Papua )
"Pesan saya kepada warga yang juga disampaikan oleh bapak Presiden, jangan membuang sampah sembarangan. Harus menjaga keindahan, karena ini ikon Kota Jayapura dan Papua. (Jembatan) Ini akan menghubungkan daerah Muara Tami dan perbatasan, sehingga harus kita jaga," kata Tomy , Selasa (29/10/2019).
Terkait pengelolaan Jembatan Youtefa, apakah nantinya akan dijadikan jalan tol dan pengelolaannya diserahkan kepada pihak ketiga atau tidak, Wali Kota mengaku jika saat ini belum membicarakan hal itu dengah pihak terkait. "Sekarang biar berjalan dulu, tapi nanti kita akan bicarakan dengan berbagai pihak soal itu,"katanya.
Yang jelas, kata Wali Kota, dengan adanya Jembatan Youtefa tersebut, mampu mempermudah jalur ekonomi dari wikayah Muara Tami sebagai sentra pertanian. Sebelumnya, nama Jembatan Youtefa sempat beberapa kali berubah sebelum diresmikan.
Berbagai nama seperti Jembatan Merah, Jembatan Merah Putih Youtef, Jembatan Papua Bangkit Youtefa dan beberapa nama lain diajukan beberapa kalangan masyarakat. Namun, kemudian penamaan jembatan final dan diresmiakan dengan nama Jembatan Youtefa oleh Presiden Jokowi. (Baca juga; Presiden Resmikan Jembatan Youtefa, Tonggak Sejarah di Tanah Papua )
(wib)