Perang Dagang Amerika-China Dinilai Untungkan Industri Manufaktur Dalam Negeri

Rabu, 26 Agustus 2020 - 07:18 WIB
loading...
Perang Dagang Amerika-China...
Paparan publik PT Indal Aluminium Industry Tbk, di Surabaya, Selasa (25/8/2020). Foto/SINDONews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - Perang dagang (trade war) antara Amerika dan China memang telah menyebabkan krisis global . Namun, kondisi tersebut justru dinilai menguntungkan bagi industri manufaktur dalam negeri.

Executive Managing Director PT Indal Aluminium Industry Tbk (INAI), Alim Prakasa, mengakui, bahwa situasi tersebut menjadi peluang tersendiri bagi INAI.

Permintaan aluminium ekstrusion dari Amerika Serikat dan negara-negara pendukungnya yang sebelumnya mendapat pasokan dari Republik China, terpaksa beralih ke pemasok-pemasok lain, termasuk INAI.

"Berkat pengalaman dan ketepatan INAI memilih pangsa pasar produk 'Customized' berkualitas internasional, maka INAI tidak mengalami kesulitan untuk memenuhi permintaan pasar ekspor tersebut," katanya usai paparan publik, di Surabaya, Selasa (25/8).

Hal itu tampak dari data bahwa dalam beberapa waktu terakhir ini, lebih dari separuh pendapatan INAI justru berasal dari penjualan ekspor ke Amerika Serikat, Eropa, Australia dan sebagainya.

Penjualan ekspor INAI pada tahun 2018 adalah sebesar Rp514,61 miliar atau 455% dari total penjualan dan dipertahankan pada tahun 2019 sebesar Rp568,82 miliar.

Alim menyampaikan, selama daya serap pasar domestik masih belum pulih seperti semula, diperkirakan pasar ekspor akan terus menyumbang pendapatan INAI secara signifikan di tahun 2020 dan selanjutnya. (Baca juga: Warga Protes Truk Parkir Sembarangan di Bahu Jalan Berambu Larangan)

Sementara itu sektor jasa konstruksi yang selama ini menyumbang sekitar 30% - 40% dari total pendapatan INAI, kondisi marjin keuntungannya cukup fluktuatif namun akan tetap dipertahankan walaupun akan lebih selektif mengikuti kondisi dunia usaha nasional. (Baca juga: Tekan Kemiskinan Akibat COVID-19, Khofifah Optimalkan Program Bansos)

Ia menegaskan, bahwa selama ini INAI menjalankan strategi usaha dengan cukup hati-hati. Situasi yang tidak terduga seperti pandemi COVID-19 yang telah mengakibatkan beberapa negara jatuh ke dalam resesi. Hal itu juga membuat INAI melakukan revisi atas rencana strategi perluasan kapasitas.

"Selain itu kebutuhan akan energi ramah lingkungan membuat INAI memutuskan untuk memasuki industri pendukungnya, yaitu solar frame panel parts (perlengkapan panel tenaga surya). Produk tersebut adalah produk yang mempunyai usia ekonomis sangat panjang mengingat energi adalah sebuah kebutuhan mutlak," tandasnya.
(boy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Transaksi Mata Uang...
Transaksi Mata Uang China Gantikan Uang Lokal Masa Kerajaan Majapahit
Kisah Jane Foster, Intelijen...
Kisah Jane Foster, Intelijen Amerika yang Memata-matai Soekarno-Hatta Setelah Kemerdekaan Indonesia
Kekayaan Alam Majapahit,...
Kekayaan Alam Majapahit, Beras Ditukar Keramik hingga Perhiasan dari China dan India
Pengaruh China dalam...
Pengaruh China dalam Perekonomian Majapahit yang Jadi Pusat Perdagangan Dunia
Warga Indramayu Jadi...
Warga Indramayu Jadi Korban TPPO Berkedok Pernikahan, Dijanjikan Hidup Enak tapi Malah Sengsara di China
Kisah Gertrude Banda,...
Kisah Gertrude Banda, Agen CIA yang Bawa Kapolri Pertama ke Amerika demi Melawan Komunis
Murka Raja Singasari...
Murka Raja Singasari Kertanegara, Potong Telinga Utusan Kaisar China dan Usir Pulang
Pakar Hukum Dukung Kejari...
Pakar Hukum Dukung Kejari Ketapang Ajukan Kasasi Vonis Bebas WN China Pencuri 774 Kg Emas
Kisah Perseteruan Majapahit...
Kisah Perseteruan Majapahit Timur dan Majapahit Barat Dipicu Stempel dari Kaisar China
Rekomendasi
Siswa MAN 4 Jakarta...
Siswa MAN 4 Jakarta Ghifran Majid Diterima di 13 Kampus Ternama Dunia, Apa Rahasianya?
10 Nama Negara Terpanjang...
10 Nama Negara Terpanjang di Dunia, Salah Satunya Mantan Penjajah
Giring Ganesha Bersyukur...
Giring Ganesha Bersyukur Bisa Salat Idulfitri Perdana di Masjid Istiqlal Bersama Keluarga
Berita Terkini
Pramono Anung Persilakan...
Pramono Anung Persilakan Perantau Cari Kerja di Jakarta
39 menit yang lalu
Idulfitri 2025, Pemudik...
Idulfitri 2025, Pemudik Masih Melintas di Tol Cipali dan Jalan Pantura Cirebon
1 jam yang lalu
Tokoh Agama Rawa Buaya...
Tokoh Agama Rawa Buaya Bangga Anggota DPRD dari Perindo Dina Masyusin Tetap Merakyat
1 jam yang lalu
Jokowi Tak Gelar Open...
Jokowi Tak Gelar Open House, Warga Tetap Antre Halalbihalal
1 jam yang lalu
Lalu Lintas Padat, Tol...
Lalu Lintas Padat, Tol MBZ Berlakukan Buka Tutup Situasional
2 jam yang lalu
Anggota DPRD dari Perindo...
Anggota DPRD dari Perindo Dina Masyusin Salat Idulfitri dan Ziarah Kubur di Rawa Buaya
2 jam yang lalu
Infografis
Trump Tak Khianati Ukraina...
Trump Tak Khianati Ukraina dalam Perang Melawan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved