Merapi Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Waspadai Hujan Abu

Senin, 25 Februari 2019 - 13:42 WIB
Merapi Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Waspadai Hujan Abu
Merapi Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Waspadai Hujan Abu
A A A
SLEMAN - Warga diminta mewaspadai potensi hujan abu sebagai akibat luncuran awan panas dan lava Gunung Merapi. Diketahui Gunung Merapi terpantau menyemburkan awan panas dengan jarak luncur mencapai 1.100 meter ke arah Kali Gendol pada Senin (25/2/2019) pukul 11.24 WIB.

"Awan panas guguran dan guguran lava berpotensi menimbulkan hujan abu, sehingga warga Merapi diharap tetap tenang serta selalu mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik," tulis Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) dilansir dari akun Twitter @BPPTKG.

BPPTKG menambahkan, kondisi puncak Gunung Merapi diselimuti kabut sehingga tidak terpantau kamera CCTV. "Telah terjadi awan panas guguran berdurasi 110 detik, jarak luncur 1.100 meter, dan arah ke Kali Gendol. Awan panas tidak teramati dari CCTV karena cuaca berkabut," tulis petugas BPPTKG dilansir dari akun Twitter @BPPTKG.

Meski aktivitas vulkanik Gunung Merapi cukup tinggi, namun statusnya masih pada level II atau Waspada. Rekomendasinya adalah radius tiga kilometer dari puncak harus steril dari aktivitas warga. Selain itu, warga yang tinggal di kawasan rawan bencana (KRB) III diimbau selalu waspada. (Baca juga; Erupsi, Gunung Merapi Keluarkan Wedus Gembel Sejauh 1,1 Kilometer )
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.8148 seconds (0.1#10.140)