Kepadatan Lalu Lintas di Bandung Diprediksi Terjadi hingga H+5 Lebaran
loading...
A
A
A
BANDUNG - Kepolisian memprediksi kepadatan lalu lintas di Kota Bandung bakal terjadi hingga H+5 Idulfitri 1445 Hijriah. Apalagi Kota Bandung menjadi tujuan wisata saat libur Lebaran .
Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Eko Iskandar mengatakan, kepadatan lalu lintas kendaraan diprediksi terjadi pada H+3, H+4, dan H+5 yang juga bertepatan dengan weekend. Kepolisian telah melakukan pemetaan untuk menekan kepadatan lalu lintas tersebut.
Adapun ruas jalan yang diprediksi mengalami kepadatan lalu lintas, di antaranya Jalan Dr Djunjunan (Pasteur), Sukajadi, Setiabudi, Cihampelas, Asia Afrika, Soekarno Hatta, hingga Gedebage Selatan. Kepadatan lalu lintas terjadi di kawasan pusat perbelanjaan atau mal.
“Mal yang menjadi pusat perhatian kita ini antara lain adalah TSM (Trans Studio Mall, Jalan Gatot Subroto) karena di Jalan Gatsu ini sangat sempit, sering terjadi kemacetan,” ujarnya, Selasa (9/4/2024).
Selain TSM, lanjut AKBP Eko, kepadatan lalu lintas juga diprediksi terjadi di kawasan Mall Paskal 23, Paris Van Java (PVJ) Mall, hingga Cihampelas Walk. "Karena di Jalan Cihampelas ini terjadi penyempitan jalan," imbuhnya.
Kepadatan lalu lintas juga diprediksi terjadi di sekitar kawasan wisata, seperti Kebun Binatang Bandung hingga Taman Lalu Lintas. Termasuk kawasan wisata Karang Setra yang kerap jadi tujuan wisata saat libur lebaran.
"Jadi kita mem-ploting personel di titik-titik tersebut. Kita juga akan lakukan upaya rekayasa lalu lintas dengan melihat situasi dan kondisi di lapangan jika diperlukan,” bebernya.
Tidak hanya di jalur arteri, tambah AKBP Eko, pihaknya pun bakal melakukan rekayasa lalu lintas di pintu tol untuk mengurai kepadatan lalu lintas. “Jadi kalau nanti exit tol itu penuh di Pasteur, nanti kita bisa teruskan ke Pasirkoja," tandasnya.
Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Eko Iskandar mengatakan, kepadatan lalu lintas kendaraan diprediksi terjadi pada H+3, H+4, dan H+5 yang juga bertepatan dengan weekend. Kepolisian telah melakukan pemetaan untuk menekan kepadatan lalu lintas tersebut.
Adapun ruas jalan yang diprediksi mengalami kepadatan lalu lintas, di antaranya Jalan Dr Djunjunan (Pasteur), Sukajadi, Setiabudi, Cihampelas, Asia Afrika, Soekarno Hatta, hingga Gedebage Selatan. Kepadatan lalu lintas terjadi di kawasan pusat perbelanjaan atau mal.
“Mal yang menjadi pusat perhatian kita ini antara lain adalah TSM (Trans Studio Mall, Jalan Gatot Subroto) karena di Jalan Gatsu ini sangat sempit, sering terjadi kemacetan,” ujarnya, Selasa (9/4/2024).
Selain TSM, lanjut AKBP Eko, kepadatan lalu lintas juga diprediksi terjadi di kawasan Mall Paskal 23, Paris Van Java (PVJ) Mall, hingga Cihampelas Walk. "Karena di Jalan Cihampelas ini terjadi penyempitan jalan," imbuhnya.
Kepadatan lalu lintas juga diprediksi terjadi di sekitar kawasan wisata, seperti Kebun Binatang Bandung hingga Taman Lalu Lintas. Termasuk kawasan wisata Karang Setra yang kerap jadi tujuan wisata saat libur lebaran.
"Jadi kita mem-ploting personel di titik-titik tersebut. Kita juga akan lakukan upaya rekayasa lalu lintas dengan melihat situasi dan kondisi di lapangan jika diperlukan,” bebernya.
Tidak hanya di jalur arteri, tambah AKBP Eko, pihaknya pun bakal melakukan rekayasa lalu lintas di pintu tol untuk mengurai kepadatan lalu lintas. “Jadi kalau nanti exit tol itu penuh di Pasteur, nanti kita bisa teruskan ke Pasirkoja," tandasnya.
(wib)