Polda Papua Kerahkan 1 Peleton Brimob Buru KKB Penembak 2 Polisi di Paniai

Sabtu, 23 Maret 2024 - 08:04 WIB
loading...
Polda Papua Kerahkan 1 Peleton Brimob Buru KKB Penembak 2 Polisi di Paniai
Polri dan TNI mengevakuasi tiga jenazah korban kebrutalan KKB ke Kabupaten Nabire. Foto: iNews TV/Fredy Nuboba
A A A
PANIAI - Polda Papua mengerahkan satu peleton Brimob Timika bersenjata lengkap untuk memburu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) penembak dua anggota polisi dan satu warga di Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah.

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyebut hingga kinitiga jenazah telah di evakuasi ke Kabupaten Nabire. Proses evakuasi berjalan aman meskipun sebelumnya KKB sempat melakukan tembakan ke arah helikopter yang hendak mendarat untuk mengevakuasi korban.

”Anggota KKB sempat melakukan penembakan ke helikopter, sehingga mengakibatkan penundaan proses evakuasi. Tapi sudah ditangani, dan evakuasi berjalan lancar,” kata Irjen Pol Mathius, Sabtu (23/3/2024).



Menurut dia, penembakan itu dilakukan oleh anggota KKB pimpinan Aibon Kogoya yang menyebabkan dua anggota polisi bernama Bripda Arnaldobert dan Bripda Sandi Defrit gugur usai ditembak saat menjaga helipad atau landasan untuk helikopter di Kabupaten Paniai.

Selain itu, usai penembakan tersebut ditemukan lagi 1 korban warga sipil atas nama Dani (45). Dia juga meninggal dunia akibat serangan ini. “Korban tersebut meninggal dunia setelah terkena panah pada bagian punggung belakang,” ungkapnya.



Saat ini, jenazah disemayamkan di rumah warga Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, untuk sementara waktu. Sebelumnya, Anggota Pos Polisi Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua mendapat serangan penembakan dari orang tidak dikenal pada Rabu (20/3).

Usai penyerangan pelaku langsung kabur. Serangan itu diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Akibat ulah kelompok ini, dua polisi gugur. Pada kejadian tersebut, Bripda Arnaldobert dan Bripda Sandi Defrit gugur dalam tugas.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2216 seconds (0.1#10.140)