Kepergok Culik Bocah, Pria Ini Babak Belur Dihakimi Warga Cianjur

Sabtu, 16 Maret 2024 - 20:00 WIB
loading...
Kepergok Culik Bocah,...
Pria berinisial W (45) di Kampung Ciseureuh, Jayagiri, Sindangbarang, Cianjur babak belur setelah dipukuli warga saat kepergok hendak menculik seorang anak. Foto/MPI/Ricky Susan
A A A
CIANJUR - Pria berinisial W (45) di Kampung Ciseureuh, Desa Jayagiri, Sindangbarang, Cianjur babak belur setelah dipukuli warga saat kepergok hendak menculik seorang anak, Sabtu (16/03/2024).

Beruntung, pelaku yang dihakimi oleh warga bisa dilerai pihak kepolisian yang datang langsung ke lokasi. Pelaku sendiri langsung diamankan ke Mapolsek Sindangbarang.



Kapolsek Sindangbarang Iptu Dadang Rustandi mengatakan, kejadian bermula saat W mendatangi rumah Paiman (70).

Kemudian, dia berhasil masuk lewat pintu belakang yang terhubung dengan bagian dapur. Di dekat dengan dapur ada seorang anak yang sedang tidur. Korban tiba-tiba terbangun dan berteriak memanggil ayahnya karena melihat sesosok pria tidak dikenal.

"Ayahnya anak tersebut Asep Priyatno kemudian datang dan langsung menanyakan maksud dan tujuan dari pelaku," tuturnya saat di hubungi, Sabtu (16/3/2024).

Karena takut, W pun langsung kabur dan dikejar oleh Asep sambil meneriaki penculik. Wargapun kemudian mendengar dan akhirnya mengejar W hingga tertangkap.



"Setelah ditangkap akhirnya dipukuli oleh massa warga sekitar, kemudian menelpon petugas kepolisian untuk diamankan," ujarnya.

W kemudian dibawa petugas kepolisian ke Mapolsek Sindangbarang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, didalam kendaraan yang dipakai untuk menjalankan aksinya, ditemukan puluhan lembar uang palsu.

"Saat diperiksa oleh petugas, di dalam kendaraannya terdapat uang palsu lembaran Rp50 ribu dengan jumlah Rp2 juta 650 ribu sebanyak 53 lembar," jelasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1629 seconds (0.1#10.140)